Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

BAMBANG IRAWAN : DA’I PERLU BANYAK BAHAS MEMBANGUN GENERASI MUDA UMMAT

kurnia - Selasa, 10 Februari 2015 - 04:45 WIB

Selasa, 10 Februari 2015 - 04:45 WIB

740 Views ㅤ

Dosen Universitas Indonesia Sumatra, Bambang Irawan Selaku pendakwah di Masjid Istiqal Jakarta (Foto : MINA)

DaI.jpg" alt="Dosen Universitas Indonesia Sumatra, Bambang Irawan Selaku pendakwah di Masjid Istiqal Jakarta (Foto : MINA)" width="269" height="288" /> Dosen Universitas Indonesia Sumatra, Bambang Irawan Selaku pendakwah di Masjid Istiqal Jakarta (Foto : MINA)

Jakarta, 19 Rabi’ul Akhir 1436/9 Februari 2015 (MINA) – Bambang Irawan, dosen Universitas  Sumatra Utara, Medan, dalam ceramah di Masjid Istiqlal, Jakarta, mengatakan, seorang dai dalam berdakwah harus banyak menyinggung bagaimana membangun generasi muda ummat.

“Dengan pendekatan kekeluargaan sehingga dapat mempengaruhi sikap umat,” katanya.

Menurutnya, penyakit masyarakat sudah sangat parah, demikian juga yang dihadapi generasi muda, sehingga seharusnya seluruh ulama dan da’i bisa membahasnya, seperti minuman keras, sex bebas, pornografi.

“Kongkrit dalam membangun umat yang beriman, karena kita mendambakan generasi masa depan,  generasi rabbani,” kata Irawan.

Baca Juga: MUI Tekankan Operasi Kelamin Tidak Mengubah Status Gender dalam Agama

Ia menggarisbawahi pentingnya kehadiran ulama dan da’i di tengah-tengah umat sebagai referensi nyata. “Ulama dan da’i sebagai pendakwah yang menyerukan nilai-nilai kebenaran sehingga dapat diharapkan  menjadi tokoh panutuan masyarakat muslim, katanya.

Ditambahkan, dengan kekuatan ilmu pengetahuan dan integritas tinggi dari ulama dan da’i, akan dapat memberikan solusi kepada umat Islam, sehingga ummat juga mendapat figur pemimpin ideal.

Irawan mengharapkan, ulama dan da’i selayaknya menjalankan perannya  dengan sebaik-baiknya agar kekurangan figur dan teladan  pada saat ini, dapat teratasi.

Upaya untuk saling mengingatkan sesama ulama dan da’i, patut untuk dijalankan agar tiang nasihat bisa tegak, tambahnya. (L/P002/P2)

Baca Juga: Prof. El-Awaisi Serukan Akademisi Indonesia Susun Strategi Pembebasan Masjidil Aqsa

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Tausiyah
Dunia Islam
Sosok
Sosok
Indonesia
Indonesia