Jakarta, MINA – Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) akan menggelar Jakarta Marathon 2022 pada Ahad, 16 Oktober 2022 mendatang.
Kepala Disparekraf DKI Jakarta, Andhika Permata mengatakan, pagelaran internasional Jakarta Marathon ini merupakan salah satu event maraton pertama di Indonesia sejak tahun 2013.
“Ini merupakan kegiatan maraton yang ke-9 (sembilan) digelar, Meski sempat tertunda karena pandemi, tahun ini akhirnya #JakartaMarathon bisa kembali kita ikuti sama-sama. Semoga acaranya lancar dan sukses,” ujar Andhika pada acara kick off Jakarta Marathon, Sabtu (13/8).
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno pun turut memberikan apresiasinya.
Baca Juga: Arab Saudi Tuan Rumah Piala Dunia 2034
Menteri Sandiaga berharap seluruh masyarakat di Jakarta khususnya, maupun masyarakat di seluruh Indonesia dapat ikut serta meramaikan acara.
“Saya sangat mengapresiasi hadirnya kegiatan ini. Selain dapat menumbuhkembangkan wisata olahraga atau sport tourism Indonesia di kancah dunia, banyak juga nilai tambah ekonomi yang terjadi, seperti meningkatnya okupansi kamar, souvenir, restoran, dan ramainya tempat wisata pada saat kegiatan karena diikuti oleh para peserta maraton dari dalam dan luar negeri. Mari kita dukung dan ikuti sama-sama Jakarta Marathon 2022,” imbuh Sandiaga Uno.
Sapta Nirwandar, Chairman Jakarta Marathon menambahkan, keberlangsungan acara ini merupakan kerja kolaborasi bersama dengan berbagai pihak, baik pemerintah maupun swasta hingga komunitas dan akademisi.
“Konsistensi dan komitmen dari semua pihak, terutama dukungan Pemerintah Pusat dan Daerah, merupakan faktor kunci di dalam keberlangsungan sebuah event Internasional. Tentu saja orkestrasi Pentahelix hingga ke akademisi, komunitas, swasta atau sponsor dan media perlu berkolaborasi bersama,” ungkapnya.
Baca Juga: Piala AFF 2024: Timnas Indonesia Menang Tipis 1-0 atas Myanmar
Lebih lanjut, Ndang Mawardi, CEO Inspiro Penyelenggara Jakarta Marathon 2022, mengatakan, tema ‘Reborn’ pada pagelaran Jakarta Marathon tahun ini dipilih oleh ABBOTTWMM Age Ranking Group.
“Tema REBORN ini menjadi semakin kuat saat mulai tahun ini #JakartaMarathon terpilih satu-satunya di Indonesia oleh ABBOTTWMM Age Ranking Group, sehingga para pelari Indonesia sudah tidak perlu repot lagi untuk mendapatkan kualifikasi ranking di event maraton luar negeri,” kata Ndang.
Di samping itu, #JakartaMarathon yang akan hadir tahun ini juga mengoptimalkan talenta berkebutuhan khusus. Selain itu, anak didik di Universitas Trilogi juga mendesain beberapa hasil karya yang dijadikan seragam dan souvenir untuk event ini.
Menurut Ketua Yayasan Pendidikan Indonesia, Arissetyanto Nugroho, Universitas Trilogi juga menyediakan beasiswa bagi para atlit Indonesia yang berprestasi untuk kuliah di kampus tersebut.
Baca Juga: Hendra Setiawan Umumkan Pensiun Usai Indonesia Masters 2025
Sebagai informasi, Event Road Race ini merupakan satu-satunya kegiatan yang diselenggarakan di Indonesia dengan rute melewati berbagai ikon kota, seperti Kawasan GBK, Semanggi, Wilayah Gambir-Monas, Kota Tua, Passer Baroe, Gereja Katedral, Istiqlal, Lapangan Banteng, Gedung Pancasila, Tugu Tani, Gedung Djoeng, TIM, Metropole-Megaria, Kunstkring Cut Mutia, Jalan Soerabaja, Museum Naskah Proklamasi, Gedung PFN Usmar Ismail, Museum Satria Mandala, bersertifikat rute dari World-Athletic – AIMS Grade-A.
Kegiatan ini juga sejalan dengan Jakarta sebagai Chair Urban 20 yang merupakan salah satu Engagement Group Presidensi G20 Indonesia. Sehingga kegiatan Jakarta Marathon ini turut menguatkan positioning Jakarta sebagai Kota Global.(R/R1/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Kejutan Timnas Kamboja di Piala AFF, Ada 7 Pemain Naturalisasi