Singapura, MINA – Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina meminta Singapura untuk menekan Myanmar dalam menemukan solusi tahan lama untuk krisis Rohingya, karena negara kota itu kini adalah Ketua Perhimpunan Bangsa Asia Tenggara (ASEAN).
Dalam sebuah artikel yang diterbitkan di The Straits Times hari Senin (12/3), Perdana Menteri mengatakan, Bangladesh menghadapi “krisis yang belum pernah terjadi sebelumnya,” karena masuknya lebih dari satu juta pengungsi Rohingya dari Myanmar.
Hasina memulai kunjungan resminya yang pertama ke Singapura pada Ahad. Itu juga kunjungan pertama kepala pemerintahan Bangladesh setelah lebih dari satu dekade, demikian ABD News24 melaporkan.
Hasina menekankan perlunya menumbuhkan ikatan antara Bangladesh dan Singapura yang didirikan oleh hubungan diplomatik sejak awal 1972.
Baca Juga: Kapal Wisata Mesir Tenggelam di Laut Merah, 17 Penumpang Hilang
Hasina menyatakan kekagumannya terhadap perkembangan sosio-ekonomi Singapura yang dicapai selama beberapa dekade terakhir, karena berubah menjadi salah satu negara terkaya di dunia. (T/RI-1/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Dokter Palestina Kumpulkan Dana untuk Pendidikan Kedokteran di Gaza