Mokwa, MINA – Jumlah korban meninggal dunia akibat banjir hebat yang melanda kota Mokwa di Negara Bagian Niger terus bertambah. Pada Sabtu (31/5), layanan darurat setempat melaporkan sedikitnya 151 orang tewas akibat bencana ini.
Banjir terjadi setelah hujan deras yang mengguyur sejak dini hari Kamis, menyebabkan air meluap dengan cepat dan menenggelamkan wilayah sekitar. Kota Mokwa, yang berjarak sekitar 380 kilometer barat ibu kota Abuja, menjadi salah satu wilayah terdampak terparah. Al-Jazeera melaporkan.
Menurut juru bicara layanan darurat Negara Bagian Niger, Ibrahim Audu Husseini, selain 151 korban tewas, terdapat 11 orang yang mengalami luka-luka dan lebih dari 3.000 warga terpaksa mengungsi dari rumah mereka.
Banjir besar ini juga merusak infrastruktur vital, di antaranya dua jalan utama yang mengalami kerusakan parah dan dua jembatan yang ambruk. Sekitar 500 rumah tangga di tiga komunitas terdampak langsung oleh banjir yang berlangsung hanya dalam waktu sekitar lima jam tersebut.
Baca Juga: Bus Shalawat Haji Dihentikan Sementara Jelang Puncak Haji
Kawasan yang terdampak merupakan pusat perdagangan dan transportasi penting, di mana para petani dari wilayah utara Nigeria biasa menjual hasil panen mereka seperti kacang-kacangan dan bawang kepada pedagang dari wilayah selatan.
Warga yang selamat terlihat berjuang menyelamatkan barang-barang berharga mereka di tengah air yang hampir setinggi pinggang. Kondisi ini menimbulkan kesulitan besar dalam upaya evakuasi dan penanganan korban.
Pihak berwenang terus melakukan pencarian korban dan memberikan bantuan kepada para pengungsi, sementara komunitas internasional diharapkan turut memberikan dukungan dalam menghadapi bencana ini. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Malta Siap Akui Negara Palestina, Akhiri Penantian 45 Tahun