Jakarta, MINA — Dewan Pers berencana membuka ruang dialog dengan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) guna mengatasi meningkatnya pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap wartawan di sejumlah media nasional.
Wakil Ketua Dewan Pers, M. Agung Dharmajaya, menyatakan keprihatinannya atas fenomena ini, yang menurutnya mencerminkan permasalahan struktural dalam industri media.
Agung mengungkapkan bahwa selain upah rendah, status pekerjaan yang tidak jelas menjadi faktor penyebab utama PHK jurnalis.
Ia menambahkan, “Kami mencoba untuk membuka ruang dialog dengan Komdigi, bagaimana langkah yang bisa diambil.”
Baca Juga: Kali Mampang Meluap, Warga Jakarta Selatan Terdampak Banjir
Agung juga mengimbau pengelola media untuk mengalokasikan pekerjaan kepada jurnalis yang terkena PHK, sebagai upaya menjaga keberlanjutan profesi dan kualitas pemberitaan.
Dewan Pers berharap melalui dialog ini, dapat ditemukan solusi bersama antara pemerintah dan industri media untuk menciptakan ekosistem kerja yang lebih adil dan berkelanjutan bagi jurnalis di Indonesia. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Vasektomi Jadi Syarat bagi Penerima Bansos di Jabar, MUI: Haram