Jakarta, ,12 April 2017/15 Rajab 1438 (MINA) – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) mengembangkan sebuah minimarket dengan konsep pemberdayaan bagi kalangan kurang mampu, baik para pedagang maupun pembelinya. Toko pertama dibangun di Desa Selotong dan Desa Secanggang, Kabupaten Langkat, Provinsi Sumatera Utara.
Menurut siaran pers Baznas, Z-Mart didirikan sebagai jawaban atas kebutuhan masyarakat akan penyediaan kebutuhan rumah tangga. Toko ini melayani pembelian dalam jumlah banyak atau grosir, menyuplai warung-warung kelontong di perkampungan setempat.
Masyarakat sekitar dinilai kesulitan menjangkau toko kelontong karena keterbatasan akses transportasi dan harga jual di warung grosir dan minimarket terkenal relatif mahal.
Bangunan itu berdiri di atas lahan wakaf seluas 150 meter persegi. Lokasi tersebut bersebelahan dengan Masjid Desa Selotong, yang sekaligus sebagai lokasi pendidikan spiritual bagi masyarakat untuk dekat dengan masjid.
Baca Juga: Pasangan Ridwan Kamil-Suswono dan Dharma-Kun tak jadi Gugat ke MK
Z-Mart menyediakan berbagai kebutuhan masyarakat seperti minyak, gula, sabun, perlengkapan rumah tangga dan hasil kerajinan tangan masyarakat sekitar. Di area tersebut juga terdapat Z-Cafe, yang didirikan untuk memenuhi kebutuhan bersosialisasi masyarakat sambil saling membangun nilai spiritual.
Sebanyak 33 orang mustahik penerima manfaat mengelola Z-Mart dan menjalankan aktivitas pelayanan Z-Mart dengan buka mulai Pukul 06.30 hingga 23.00 WIB. Setiap waktu sholat, Z-Mart ditutup dan buka kembali setelah sholat.
Para mustahik juga mendapatkan harga lebih murah dari toko sejenis dan setiap tahun mereka akan mendapatkan deviden setelah dipotong nilai keuntungan untuk berinfaq bagi kehidupan lansia, serta mendorong para mustahik yang mengelola untuk dapat berzakat.
Model Z-Cafe dioperasikan sebagai cafe swalayan, dimana pelanggan melayani dirinya sendiri untuk pembuatan kopi, mie instan, dan makanan / minuman lainnya. (L/R08/RS1)
Baca Juga: Cuaca Jakarta Berpotensi Hujan Kamis Ini, Sebagian Berawan Tebal
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)