Brumadinho, MINA – Sebanyak 34 orang meninggal dunia tertimpa lumpur longsor akibat jebolnya bendungan di sebuah tambang dekat Kota Brumadinho di sebelah tenggara negara bagian Minas Gerais, Brazil.
Para pejabat mengatakan, sekitar 300 orang masih terperangkap di beberapa wilayah yang terendam banjir lumpur akibat luapan bendungan yang terjadi pada Jumat (25/1), demikian Voice of America melaporkan.
Operasi pencarian terus berlanjut, tapi gubernur negara bagian tersebut Romeu Zema, Sabtu (26/1) pagi mengatakan, kecil kemungkinannya bisa menemukan korban yang selamat.
Di antara yang hilang tersebut terdapat 200 pekerja tambang yang pada saat kejadian sedang makan siang di kawasan perkantoran tambang.
Baca Juga: Google Maps Ubah Nama Teluk Meksiko Jadi Teluk Amerika
Laporan televisi menunjukkan petugas evakuasi menggunakan helikopter untuk menyelamatkan orang-orang yang terperangkap lumpur. Banyak rumah, kendaraan dan kawasan pertanian juga terkena imbas bencana tersebut.
Kejadian tersebut mirip dengan yang terjadi 2015 lalu yang menyebabkan, 19 orang tewas, tatkala jutaan ton bahan beracun mengalir sejauh ratusan kilometer dan dianggap bencana lingkungan tergawat yang pernah terjadi di Brazil. (T/Sj/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Trump Resmi Larang Transgender di Militer AS