Jambi, MINA – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Muaro Jambi menyampaikan bahwa ada tujuh rumah di Desa Rukam, Kecamatan Kumpeh, Kabupaten Muaro Jambi, Jambi rusak akibat diterjang angin puting beliung yang disertai hujan.
“Kemarin telah terjadi kejadian angin putting beliung di daerah Rukam, kejadian sekitar pukul 14.30 WIB, dengan 7 rumah rusak sedang atau ringan, dan tidak ada korban jiwa.” ujar Dodi Dorista, Sekretaris BPBD Muaro Jambi, Jumat (1/11), demikian ketarangan yang diterima MINA.
Menurut data BPBD Kabupaten Muaro Jambi, kerusakan rumah paling banyak terjadi pada atap dengan tingkat kerusakan ringan hingga sedang.
Dodi mengatakan, terlihat di lokasi selain rumah warga, angin puting beliung juga membuat atap bangunan sekolah dasar di kawasan tersebut rusak, dan 1 unit rumah dinas guru juga mengalami kerusakan akibat tertimpa pohon tumbang.
Baca Juga: IHW Ramaikan BSP dengan Sosialisasi Fatwa Boikot Produk Israel di Cirebon
“Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut,” jelasnya.
BPBD pun menghimbau agar warga tetap waspada, karena saat ini masih dalam masa cuaca ekstrim di wilayah Muaro Jambi, sehingga prediksi bencana bisa saja terjadi di setiap saat.
Hingga kini petugas masih mendata kerusakan akibat puting beliung.
BPBD juga belum menerima laporan korban meninggal dunia.
Baca Juga: Cuaca Jakarta Berawan Tebal Hingga Diguyur Hujan Kamis Ini
Selama musim hujan, BPBD Muaro Jambi baru mencatat peristiwa puting beliung ini adalah yang pertama di Desa Rukam.
Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi belum menetapkan status siaga bencana hidrometeorologi. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Kemenag Buka Seleksi Petugas Haji Tingkat Pusat 2025, Catat Tanggalnya