BRIN Targetkan Riset Ekspedisi Besar-Besaran Tahun Ini

Laksana menjelaskan, selama dua tahun terakhir, BRIN fokus pada pengumpulan sumber daya. Untuk itu, pada tahun ketiga ini, lembaganya akan melakukan riset dengan skala besar.

“Bahwa kita (BRIN) itu harus menjadi jangkar, penarik riset dan inovasi secara nasional, melalui riset-riset dengan platform-platform yang memang besar,” ujar Laksana.

Baca Juga: Menag RI Buka BAZNAS International Forum untuk Palestina

Menurutnya, riset yang berbasis ekspedisi memerlukan sumber daya yang besar. Katanya, peran BRIN sangat dibutuhkan.

“Riset yang terkait dengan basisnya ekspedisi, seperti ekspedisi di laut, yang besar-besaran, memakai armada kapal riset, kemudian juga ekspedisi di darat, terkait dengan biologi struktur, riset yang memang raksasa, yang membutuhkan sumber daya besar,” katanya.

Laksana juga mengatakan, pada tahun ini BRIN memulainya dengan ekspedisi arkeologi secara besar.

“Jadi kita mulai tahun ini sudah mulai masuk di situ, kami ada 11 platform, termasuk ekspedisi arkeologi yang besar-besaran, kita mulai tahun ini,” ujarnya.

Baca Juga: Masjid Pantai Bali Gelar Lomba Omplok Layar Tunjukkan Solidaritas Palestina

Laksana berharap pemerintah yang baru ke depan melanjutkan program-program unggulan BRIN yang tengah dilakukan.

“Justru, peran BRIN harus bisa membantu pemerintah dengan memberikan solusi atas masalah berdasarkan ilmu pengetahuan,” tambahnya.[]

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Market Day Festival Baitul Maqdis Meriahkan BSP 2024 di Samarinda