Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Budayawan Aceh, Cek Midi: Cambuk Sponsor Rara Pawang Hujan

Rudi Hendrik Editor : Widi Kusnadi - Rabu, 28 Agustus 2024 - 15:51 WIB

Rabu, 28 Agustus 2024 - 15:51 WIB

180 Views

Buda8yawan Aceh, Tgk Tarmizi A Hamdi atau akrab dipanggil Cek Midi meminta pihak yang mensponsori pawang hujan Rara Istiati Wulandari (Mbak Rara) dicambuk sesuai qanun syariat, Rabu, 28 Agustus 2024. (Foto: MINA)

Banda Aceh, MINA 25 – Budayawan Aceh, Tgk Tarmizi A Hamdi atau akrab dipanggil Cek Midi meminta pihak yang mensponsori pawang hujan Rara Istiati Wulandari (Mbak Rara) dicambuk sesuai qanun syariat. Ia meminta yang datang ke Aceh jangan mengolok-olok syariat.

“Jangan lagi mengolok-olok Aceh. Ini wilayah syariat. Tindak tegas yang membuat ritual kemusyrikan di Aceh,” ujar Cek Midi yang juga kolektor Naskah Kuno Aceh, Rabu (27/8).

Cek Midi menilai, pihak yang mengundang Rara pawang hujan sudah mempraktikan hal yang bertentangan dengan syariat Islam di Aceh.

“PON belum mulai sudah ada hal yang bertentangan dengan syariat,” ujarnya.

Baca Juga: Transaksi Judi Online di Indonesia Mencapai Rp900 Triliun! Pemerintah Siap Perangi dengan Semua Kekuatan

Ia mengapresiasi langkah tegas Pj Gubernur Aceh yang langsung mengeluarkan surat perintah agar PT Wika meminta maaf dan segera memulangkan Rara dari Aceh.

Sejak Selasa curah hujan di Aceh cukup tinggi, hingga siang ini cuaca mendung menggelayut di langit Aceh.

Pantauan MINA, hujan deras mengguyur Aceh sejak Selasa malam (27/8).

PT Wijaya Karya Gedung (Persero) Tbk dan PT Nindya Karya (Persero) KSO yang bertanggung jawab atas proyek di Stadion Harapan Bangsa Lhong Raya, Banda Aceh, adalah pihak yang mendatangkan Rara.

Baca Juga: Sertifikasi Halal untuk Lindungi UMK dari Persaingan dengan Produk Luar

Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Dr Drs H Safrizal ZA MSi, telah memanggil pihak kedua perusahaan itu untuk mengklarifikasi praktik tersebut yang dinilai bertentangan dengan syariat Islam dan budaya Aceh.

Atas permintaan Pj Gubernur, pihak perusahaan segera memulangkan Rara melalui Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM), Blang Bintang, Aceh pada penerbangan Rabu siang ini.

Mbak Rara, atau Rara Istiani Wulandari, mulai dikenal sebagai pawang hujan sejak berusia sembilan tahun. Saat itu, ia membantu acara wayangan dengan cara menawarkan diri untuk mencegah hujan.

Mbak Rara pernah menjadi pawang hujan di beberapa acara besar, seperti: Asian Games 2018, AFC U-19 saat Indonesia melawan Jepang, MotoGP Mandalika.

Baca Juga: Menko Budi Gunawan: Pemain Judol di Indonesia 8,8 Juta Orang, Mayoritas Ekonomi Bawah

Mbak Rara juga dikenal sebagai pembaca kartu tarot dan peramal beberapa artis Tanah Air. []

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Hingga November 2024, Angka PHK di Jakarta Tembus 14.501 orang.

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Kolom