Dar Al-Iftaa Mesir Selenggarakan Rukyatul Hilal Selasa Sore

Kairo, MINA – Lembaga Fatwa Mesir Dar Al-Iftaa mengkonfirmasi, Selasa sore (21/3), bertepatan dengan 29 Sya’ban, akan melakukan pemantauan bulan sabit (rukyatul hilal) awal Ramadhan 1444 H.

Siaran langsung akan ditayangkan di televisi Mesir dan di halaman Facebook Dar Al-Iftaa. Al-Yaum as-Sabi’ melaporkan.

Jika bulan sabit terlihat Selasa sore, maka akan diumumkan awal Ramadhan akan dimulai Rabu.

Namun, perhitungan astronomi (hisab) menunjukkan, kemungkinan tidak terlihat hilal, sehingga awal Ramadhan 1444 H diprediksi akan terjadi pada Kamis (23/3).

Awal bulan Ramadhan diprediksi tidak akan tampak, karena bulan akan lahir tepat setelah terjadinya konjungsi, tepat pada pukul 7.24 menit malam waktu Kairo setempat, pada Selasa.

Adapun Kementerian Agama RI akan menggelar Sidang Isbat (penetapan) Awal Ramadan 1444 Hijriah pada Rabu sore, 22 Maret 2023.

“Seperti biasa, Sidang Isbat Awal Ramadan akan kita laksanakan setiap 29 Sya’ban. Tahun ini, bertepatan dengan hari Rabu, 22 Maret 2023,” ujar Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kemenag, Adib.

Sementara Pimpinan Pusat Muhammadiyah sudah menetapkan 1 Ramadhan 1444 H jatuh pada hari Kamis, 23 Maret 2023. Penentuan awal puasa Ramadhan oleh Muhammadiyah berdasarkan hasil hisab yang dipedomani oleh Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah.

Muhammadiyah menjelaskan, pada hari Selasa Legi, 29 Sya’ban 1444 H bertepatan dengan 21 Maret 2023 M, Ijtimak jelang Ramadan 1444 H belum terjadi. Ijtimak terjadi esok harinya, Rabu Pahing, 30 Sya’ban 1444 H bertepatan dengan 22 Maret 2023 M pukul 00:25:41 WIB.

Tinggi Bulan Pada saat Matahari terbenam di Yogyakarta arta (f = -07° 48¢ LS dan l = 110° 21¢ BT) = +07° 57¢ 17² (hilal sudah wujud), dan di seluruh wilayah Indonesia pada saat Matahari terbenam itu Bulan berada di atas ufuk.

Sehingga, umur bulan Sya’ban 1444 H 30 hari, dan tanggal 1 Ramadan 1444 H jatuh pada hari Kamis, 23 Maret 2023 M. (T/RS2/R1)

 

Mi’raj News Agency (MINA)