Ankara, 29 Safar 1437/11 Desember 2015 (MINA) – Perdana Mentri Turki Ahmed Davutoglu mengatakan baru-baru ini, kehadiran Turki ke Irak adalah untuk meningkatkan stabilitas di kawasan, karna mereka tidak ingin bertetangga dengan kelompok Islamic State (ISIS/Daesh).
“Kami tidak ingin menjadi tetangga Daesh (ISIS). Oleh karena itu, kami akan mendukung kawasan dan wilayah Kurdi Irak dari semua hal,” kata Davutoglu kepada Anadolu Agency yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Jum’at (11/12).
Pernyataan itu disampaikan ketika Presiden Irak Massound Barzani melakukan kunjungan resmi ke Ankara untuk membahas perang melawan terorisme.
Saat bertemu dengan Presiden Recep Tayyip Erdogan, kedua presiden negara itu menekankan pentingnya kerja sama.
Baca Juga: Serikat Pekerja di Pelabuhan Swedia Ancam Blokade Peralatan Militer dari atau Menuju Israel
Kunjungan Barzani berlangsung di tengah sengketa diplomatik antara Baghdad dengan tentara Turki di dekat Mosul, Irak Utara yang melakukan program melatih pejuang Kurdi Peshemerga.
Davotoglu mengumumkan, Kepala Organisasi Intelijen Nasional Turki Hakan Fidan dan Wakil Menteri Luar Negeri Feridun Sinirlioglu telah berkunjung ke Baghdad Kamis lalu. (T/Ima/P001)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Jenderal Israel Terancam Ditangkap karena Perlakukan Warga Palestina Seperti Binatang