Kairo, MINA – Delegasi senior Hamas mengadakan pertemuan pada Ahad 23/11) di Kairo, dipimpin oleh Ketua Dewan Mohammad Darwish.
Delegasi tersebut juga terdiri dari anggota Dewan Khaled Meshaal, Khalil Al-Hayya, Nizar Awadallah, dan Zaher Jabarin, serta anggota Biro Politik Dr. Ghazi Hamad. Palinfo melaporkan,
Menurut pernyataan yang dikeluarkan oleh Hamas, pertemuan tersebut diadakan dengan Menteri Intelijen Umum Mesir, Hassan Rashad, untuk membahas perkembangan terbaru terkait perjanjian gencatan senjata, situasi umum di Jalur Gaza, dan garis besar fase kedua perjanjian tersebut.
Dalam pertemuan tersebut, delegasi Hamas menegaskan kembali komitmen penuh untuk melaksanakan fase pertama perjanjian, menekankan perlunya menghentikan pelanggaran Israel yang sedang berlangsung yang mengancam akan menggagalkan kesepakatan.
Baca Juga: GMO: Israel Lakukan 497 Pelanggaran Gencatan Senjata sejak 10 Oktober
Delegasi juga menyerukan pembentukan mekanisme yang jelas di bawah pengawasan mediator untuk memastikan pelaporan segera atas setiap pelanggaran, sehingga tindakan tepat dapat diambil untuk menghentikannya dan mencegah langkah sepihak yang dapat memperburuk situasi dan merugikan perjanjian.
Pertemuan tersebut juga membahas masalah pejuang Rafah. Delegasi Hamas menekankan urgensi penyelesaian masalah ini melalui upaya mediator dengan pihak-pihak terkait, dengan mencatat bahwa komunikasi dengan para pejuang tersebut masih terputus.
Delegasi Hamas memuji upaya para mediator sejak berakhirnya perang genosida di Gaza dan menyampaikan apresiasi mereka kepada kepemimpinan Mesir atas peran berkelanjutan mereka dalam mendukung stabilitas dan kemajuan dalam proses negosiasi. []
Baca Juga: Macron Sebut Situasi di Gaza Masih Sangat Sulit, Desak Perlindungan Gencatan Senjata
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Hamas Desak Mediator untuk Lawan Upaya Israel Rusak Gencatan Senjata
















Mina Indonesia
Mina Arabic