Xinjiang, MINA – Delegasi tingkat tinggi Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) tiba di China, Kamis (17/8) untuk melangsungkan sejumlah agenda, termasuk berkunjung ke Provinsi Xinjiang, tempat tinggal komunitas Muslim Uighur, Anadolu Agency melaporkan.
Delegasi terdiri dari perwakilan tetap 25 negara anggota dan dipimpin oleh Duta Besar Dya-Eddinw Bamakhrama, Perwakilan tetap Djibouti untuk OKI.
Dalam sebuah pernyataan, OKI mengatakan, para delegasi bertemu dengan Wakil Menteri Luar Negeri China Deng Li dan membahas hubungan dengan Beijing.
“Kedua pihak berbagi pendapat tentang hal-hal yang menjadi kepentingan bersama, termasuk status komunitas Muslim di China,” kata OKI dalam pernyataannya seperti dikutip oleh Middle East Monitor.
Baca Juga: ICC Perintahkan Tangkap Netanyahu, Yordania: Siap Laksanakan
“Delegasi OKI berencana mengunjungi Xinjiang untuk mengetahui kondisi kehidupan komunitas Muslim di wilayah itu,” tambahnya.
Xinjiang adalah provinsi barat laut China, tempat tinggal bagi etnis Uighur, yang mayoritas beragama Islam. China mendapat kritik atas dugaan penganiayaan terhadap Muslim Uighur, namun membantah tuduhan tersebut.
Delegasi juga melakukan pertemuan dengan pejabat Partai Komunis China dan membahas tentang kemitraan strategis antara OKI, negara-nagara anggotanya dan Republik Rakyat
China.
“Mereka fokus membahas kerja sama berbagai bidang, termasuk kesehatan dan pendidikan,” kata OKI dalam pernyataannya. (T/RE1/P1)
Baca Juga: Iran dan Arab Saudi Tegaskan Komitmen Perkuat Hubungan di Bawah Mediasi Tiongkok
Mi’raj News Agency (MINA)