Jakarta, 30 Rabi’ul Akhir 1438/29 Januari 2017 (MINA) – Departemen Adik Asuh Remaja Islam Sunda Kelapa (AAR) menggelar Second Annual Charity Nobar film Iqro “Petualangan Meraih Bintang”, di Jakarta, Ahad (29/1).
Film yang tayang mulai 26 Februari ini mengisahkan tentang petualangan Aqila (9), seorang anak yang menggandrungi sains, namun kurang berminat belajar membaca Al-Quran. Nobar ini merupakan ajang syiar AAR kepada masyarakat.
“Ajang ini merupakan bagian dari syiar AAR untuk mengajak masyarakat menonton film anak-anak yang mendidik serta Islami sekaligus berdonasi untuk beasiswa pendidikan adik-adik binaan Remaja Islam Sunda Kelapa”, kata Ketua Bidang AAR, Bona Fauzan Nur kepada Mi’raj Islamic News Agency (MINA) seusai acara nobar.
Karya anak bangsa yang dibuat oleh Remaja Masjid Salman ITB dan Salman Academy diputar 80 layar di seluruh Indonesia satu diantaranya di XXI Epicentrum, Kuningan.
Baca Juga: Cuaca Jakarta Berawan Tebal Jumat Ini, Sebagian Hujan
Mungkin, katanya, film yang digarap selama dua tahun tersebut akan menjadi film anak pertama di Indonesia dengan bumbu religi berbalut sains.
Sebelumnya telah sukses Annual Charity dengan film Battle of Surabaya yang pada 2015 dengan konsep menghibur anak yatim dan dhuafa.
“Kita selalu punya konsep satu hari itu supaya anak yatim dan dhuafa bersenang-senang dengan kita bersama adik asuh RISKA dan lain-lain, jadi kegiatan di akhir selalu melibatkan anak yatim memang, ujar Ketua Pelaksana Bona Fauzan Nur.
Film yang merupakan proyek pertama tim Masjid Salma ITB bersama Salman Acvademy di hari keempat sudah mencuri perhatian 5000 penonton. Kegitan inidiharapkan menjadi
Baca Juga: Kemenag Kerahkan 50 Ribu Penyuluh Agama untuk Cegah Judi Online
Diapun berharap dengan kegiatan nobar yang dihadiri pemeran utama Aisha Nurra Datau, Mike Lucock, dan bersama artis lainnya kepedulian untuk berbagi kepada anak yatim dan dhuafa lebih meningkat.
“Semoga adik-adik asuh dengan donasi yang lebih banyak masuk menjadikan pendidikannya lebih baik, lebih berkualitas, terus bisa menjadi berkah juga buat adik-adik yatim piatu yang datang biar bisa lebih banyak ilmu dan bermanfaat untuk mereka”, katanya.
Sementara itu, Iqbal Alfajri yang menjadi sutradara mengatakan film ini diharapkan menjadi film yang bermanfaat bagi keluarga dan menbamah ilmu.
“Semoga film ini bisa bemanfaat dan menambah ilmu bagi keluarga di Indonesia yang khawatir dengan film-film yang tayang di layar kaca masih minim dengan sains,” katanya.
Baca Juga: Indonesia Sesalkan Kegagalan DK PBB Adopsi Resolusi Gencatan Senjata di Gaza
Acara ini diadakan oleh Departemen Adik Asuh Remaja Islam Sunda Kelapa (AAR) dengan sedikitnya 250 anak yatim dan dhuafa binaan Departemen AAR, Rumah Zakat (RZ), Wisata Panti, Rumah Lebah, dan Majelis Taklim Telkomsel (MTT) mengikuti nobar charity ini. Acara ini didukung penuh Wardah Cosmetics, Kebab Turki Baba Raffi, IFC, dan MTT. Turut hadir dalam acara ini Cok Simbara, Raihan Khan, Aisha Nurra Datau, Imam Khoirul Basri dan Rosa Rai sebagai eksekutive Pruduser, Iqbal Alfajri sebagai sutradara, dan Budiyati Abi Yoga sebagai Produser film ini serta dimeriahkan penampilan tari saman dan musikalisasi puisi dari AAR. (L/M07/P3/RS3)
Mi’raj Islamic News Agancy (MINA)
Baca Juga: Lomba Cerdas Cermat dan Pidato tentang Palestina Jadi Puncak Festival Baitul Maqdis Samarinda