Juba, MINA- Kegiatan sesi kedua Dewan Shoura Dewan Islam Sudan Selatan (SSIC), dengan tema “Bersama-sama kita melihat ke masa depan dengan konsultasi yang efektif dan visi yang komprehensif,” dimulai di ibu kota Juba, Ahad (6/9).
Acara tersebut akan berlangsung hingga 9 September, demikian Una-Oic melaporkan.
Sekretaris Jenderal SSIC Sheikh Abdullah Burj Rawal mengatakan, anggota Dewan Shoura memulai sesi untuk membahas usulan amandemen terhadap Statuta Dewan Islam menurut hasil Konferensi Umum Kedua.
Ia menambahkan, para anggota juga akan membahas amandemen peraturan penyelenggaraan majelis syariah, peraturan perundang-undangan zakat, wakaf Islam, rencana kerja Setjen setahun berjalan, dan dokumen strategis Islam.
Baca Juga: Afsel Jadi Negara Afrika Pertama Pimpin G20
Sheikh Rawal menunjukkan bahwa sesi ini dilakukan setelah kembalinya aktivitas publik secara bertahap di Dewan setelah penutupan karena pandemi virus corona.
“Kegiatan sesi ini juga akan mencakup pembahasan persetujuan dokumen strategis dan rencana satu tahun Sekretariat, selain mempresentasikan dan membahas perubahan beberapa usulan struktur dan sekretaris untuk mengisinya,” ujarnya.
Smentara itu Kepala SSIC menjelaskan, pertemuan sesi kedua dihadiri oleh 74 dari 80 anggota Dewan Syura, yang mewakili semua negara bagian dan distrik administratif Sudan Selatan. (T/SH/RI-1)
Baca Juga: Rwanda Kirim 19 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza
Mi’raj News Agency (MINA)
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur