Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dianggap sebagai Ujaran Kebencian, Meta Akan Melarang Tag “Zionis”

Nur Hadis - Rabu, 14 Februari 2024 - 06:50 WIB

Rabu, 14 Februari 2024 - 06:50 WIB

7 Views

California, MINA – Perusahaan Media Sosial milik Mark Zuckerberg, Meta sedang mempertimbangkan kata “Zionis” dan hal itu dianggap sebagai ujaran kebencian.

META menganggap hal itu sebagai ekspresi dan ucapan pro-Palestina yang mencerminkan kebencian kepada Israel. Demikian dikutip dari Memo, Selasa, (13/2).

Perwakilan perusahaan Meta bertemu dengan lebih dari sepuluh organisasi Arab, Muslim dan pro-Palestina untuk memastikan bahwa kata “Zionis” tidak digunakan secara online untuk merujuk pada Yahudi atau Israel.

META beralasan, hal itu untuk melindungi kebebasan beragama kelompok tertentu dan memastikan tidak ada ujaran kebencian di platform media sosial mereka.

Baca Juga: Netanyahu Kembali Ajukan Penundaan Sidang Kasus Korupsinya

Sementara itu, direktur eksekutif nasional Komite Anti-Diskriminasi Amerika-Arab, menyatakan bahwa sistem teknologi AI akan melakukan sensor terhadap semua kata tersebut sehingga menyulitkan penggunanya. (T/B03/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Hujan Deras Rusak Tenda-Tenda Pengungsi di Gaza

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Internasional
Internasional
Internasional