Jakarta, MINA – Prof. Din Syamsuddin, mantan Keuta Umum PP Muhammadiyah mengatakan, dr Joserizal Jurnalis adalah seorang mujahid kemanusiaan, mujahid dakwah, yang telah mengabdikan hidupnya untuk kemanusiaan.
Din menyampaikan dalam sambutan wafatnya dr. Joserizal Jurnalis,Sp.OT, salah seorang Pendiri dan Dewan Pembina Lembaga Kemanusiaan MER-C (Medical Emergency Rescue Committee) di Masjid Silaturrahim, Cibubur, Bekasi, Senin (20/1).
“Almarhum dokter Jorerizal adalah mujahid kemanusiaan, mujahid dakwah, ini sejalan dengan Islam sebagai dinul insaniyah, agama kemanusiaan,” ujarnya.
Tentu, bukan hanya keluarga, tapi kita semua umat Islam Indonesia bahkan dunia Islam dan dunia kemanusiaan merasa kehilangan, imbuhnya.
Baca Juga: Prof. El-Awaisi Serukan Akademisi Indonesia Susun Strategi Pembebasan Masjidil Aqsa
Din menambahkan, dirinya dan almarhum, juga Muhammadiyyah, khususnya melalui MDMC (Muhammadiyah Disaster Management Center) , dan MER-C memiliki hubungan yang sangat dekat.
“MUI juga sangat dekat dan mendukung program-program kegiatan MER-C,” ujar Din yang juga sebagai Ketua Dewan Pertimbangan MUI.
Menurutnya, almarhum dokter Jose memiliki jiwa senang membantu korban kezaliman yang ada di Palestina dan dunia.
Prakarsa Rumah Sakit Indonesia di Jalur Gaza dan di Myanmar, juga berbagai kegiatan kemanusiaan di berbagai belahan, tidak lepas dari peran Joserizal, lanjutnya.
Baca Juga: Syeikh Palestina: Membuat Zionis Malu Adalah Cara Efektif Mengalahkan Mereka
“Kita perlu melahirkan Joserizal-Joserizal baru, bangsa dan umat ini perlu figure-figur seperti almarhum,” imbuhnya.
Joserizal Jurnalis wafat pada Senin (20/1) dini hari pukul 00.38 WIB dalam usia 56 tahun di RS Harapan Kita, Jakarta.
Jenazah Joserizal, kelahiran Padang, 11 Mei 1963 di Padang, setelah dishalatkan bakda Dzuhur di Masjid Silaturahim, dimakamkan di TPU Pondok Rangon, Jakarta Timur, Senin siang ini.
Ayah Joserizal Jurnalis adalah Prof. Dr. Ir. Jurnalis Kamil asal Payakumbuh, Sumatera Barat, yang pernah menjadi Rektor Universitas Andalas dan Dekan Fakultas Pertanian di universitas yang sama. Ibundanya adalah Prof. Dr. Zahara, guru besar IKIP Padang.
Almarhum Joserizal juga merupakan salah seorang pendiri dan komisaris PT Kantor Berita MINA berpusat di Jakarta. (L/RS2/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Imaam Yakhsyallah Mansur: Ilmu Senjata Terkuat Bebaskan Al-Aqsa