Jakarta, MINA – Menteri Luar Negeri RI Retno L.P Marsudi mengatakan, diplomasi Indonesia dalam membela dan membantu kemerdekaan Palestina tidak akan pernah surut.
Hal tersebut disampaikan Menlu Retno dalam acara Capaian Tiga Tahun Politik Luar Negeri Kabinet Kerja, di Gedung Pancasila, Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI, Pejambon, Jakarta, Kamis (26/10).
“Memperjuangkan kemerdekaan Palestina selalu ada di jantung politik Indonesia. Setiap helaan napas diplomasi Indonesia, di situ selalu ada Palestina,” ujarnya.
Baca Juga: Tim SAR dan UAR Berhasil Evakuasi Jenazah Korban Longsor Sukabumi
Menlu Retno mengatakan, katena itu upaya Indonesia tidak pernah berhenti untuk mendukung Palestina. Adanya Konsul Kehormatan Indonesia di Ramallah, merupakan salah satu langkah pertama untuk lebih mendekatkan diri dengan rakyat Palestina.
“Indonesia telah menyelenggarakan KTT Organisasi Kerjasama Islam (OKI) ke-15 tentang Palestina dan Al-Quds As Sharif pada 2016, serta menyelenggarakan Konferensi the Quuestion on Palestine and Al-Quds tahun 2015. Juga kita selalu mengikuti konferensi-konferensi lain yang berkaitan dengan kemerdekaan Palestina,” kata Menlu Retno.
Ia mengatakan, Indonesia akan terus memperkuat pengembangan kapasitas terhadap warga Palestina. “Sejauh ini kita sudah memberikan pelatihan-pelatihan pengembangan kapasitas bagi ribuan warga Palestina.”(L/RA1/RS1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: BKSAP DPR Gelar Kegiatan Solidaritas Parlemen untuk Palestina