Disability Fest Gugah Kesadaran Masyarakat Peduli Penyandang Cacat

Purwokerto, MINA – Dompet Dhuafa (DD) sukes menyelengarakan Disability Fest yang digelar di acara CFD Alun-Alun Kota Purwokerto pada Ahad (08/12).

Acara dimulai jam 06.00 sampai jam 09.00 WIB, ratusan pengunjung car free day dan juga komunitas sahabat disabilitas dari berbagai daerah memadati acara yang digelar dalam rangka Hari Disabilitas Internasional.

Hadir dalam acara dari komunitas tuli, komunitas tunanetra, komunitas penyandang cacat ganda, organisasi mahasiswa, komunitas sosial, serta sekolah inklusi, demikian rilis Dompet Dhuafa yang diterima MINA.

“Kami ingin memberi ruang kepada sahabat difabel, keluarga difabel, untuk berkumpul, diskusi serta menunjukan kepada dunia bahwa mereka sama dengan manusia lainnya. Disability Fest juga upaya untuk mendorong sahabat disabilitas agar mampu megoptimalkan karya-karya unik mereka dibalik kekurangan-kekurangan yang dialami,” kata Titi Ngudiati, Direktur Layanan Kesehatan Cuma-Cuma (LKC) Dompet Dhuafa.

Baca Juga: MUI Tekankan Operasi Kelamin Tidak Mengubah Status Gender dalam Agama

Titi menjelaskan, disabilitas adalah isu lintas sektor, oleh karenanya DD mendukung upaya pemerintah dalam merubah paradigma pendekatan bagi disabilitas yang semula caharity based menjadi human right based.

Ia menambahkan, dalam dukungan pada penyandang disabiltas salah satunya melalui program kepedulian pada penyadang disabilitas tuli (tunarungu) dengan program pemberdayaan melalui Peduli Tunarungu Indonesia.

Acara tersebut digagas sejak 2016, di Kota Purwokerto oleh jejaring Dompet Dhuafa Layanan Kesehatan Cuma-Cuma (LKC).

Peserta terjauh, Yati dari Kabupaten Cilacap datang bersama putrinya yang juga berkebutuhan khusus. (R/Gun/P2)

Baca Juga: Prof. El-Awaisi Serukan Akademisi Indonesia Susun Strategi Pembebasan Masjidil Aqsa

Mi’raj News Agency (MINA)