Jakarta, MINA – Ketua Harian Dewan Masjid Indonesia (DMI) Syafruddin mengatakan, Masjid yang berada di seluruh wilayah terdampak banjir di Tanah Air dapat menjadi tempat masyarakat untuk berlindung.
“Segenap jajaran DMI dapat menjadikan masjid sebagai tempat penampungan, tempat bernaung dan juga sebagai penampungan logistik untuk membantu saudara-saudara kita yang ditimpa bencana banjir,” ujar Syafruddin melalui keterangan tertulis yang diterima MINA, Kamis (2/1).
Ia juga mendorong badan-badan otonom di bawah DMI seperti para remaja masjid, yang bernaung di bawah Badan Koordinasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI), JPRMI, Prima DMI, dan ISYEF untuk berpartisipasi membantu masyarakat. Begitu juga para marbot, DKM, dan takmir masjid.
“Apa pun latar belakang mereka, semuanya kita terima. Kita siapkan logistik sesuai kemampuan masing-masing untuk membantu para korban bencana banjir ini,” kata Syafruddin.
Baca Juga: Muslimat Jabodetabek Bahas Peran Muslimah dalam Perjuangan Pembebasan Masjidil Aqsa dan Palestina
“Silakan dilaksanakan sejak hari ini dan hari-hari mendatang, sampai masyarakat merasakan perlindungan, pengayoman, dan kehadiran seluruh jajaran DMI,” tambahnya.
Ia mengungkapkan, Imbauan itu adalah bentuk keprihatinan jajaran Dewan Masjid Indonesia atas terjadinya bencana banjir di Jakarta dan berbagai wilayah di Tanah Air. (R/hju/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Presiden Prabowo Hadiri Akad 26 Ribu KPR Subsidi di Cileungsi