Cibubur, MINA – Fatayat Masjid Cibubur berkolaborasi dengan Komunitas Terapi Shiroh (KTS), Hajar Family Institute (HAFI), dan Komunitas Anak Muda Islam (KAMI) Indonesia menggelar kegiatan bertajuk “Meet Up & Me Time: Menjadi Muslimah Hebat Bersama Sejarah” pada Sabtu (10/5) di Masjid At-Taqwa, Cibubur.
Hadir sebagai pemateri utama, Ustadzah Dr. Nur Hamidah, Lc., M.Ag. menegaskan bahwa perempuan memiliki peran sentral sebagai penentu arah peradaban.
“Seorang wanita adalah tiang negara, kunci peradaban. Jika ia rusak, maka ia tak hanya menghancurkan dirinya, tapi juga suaminya, keluarganya, bahkan peradaban itu sendiri. Namun jika ia kokoh, bahkan suami yang durjana pun tak akan mampu meruntuhkannya,” tegas beliau.
Dalam penyampaiannya, Ustadzah Hamidah juga mengajak peserta untuk mengukur kualitas diri tidak hanya dari penilaian pribadi, melainkan dari cerminan sosial di sekelilingnya. “Mintalah penilaian dari 40 tetangga, baik tetangga domisili, posisi, maupun profesi,” ujarnya. “Menjadi perempuan hebat itu bermula dari menjadi hebat di rumahnya,” imbuhnya.
Baca Juga: Kemenag: 8 Jamaah Calon Haji Indonesia Wafat di Tanah Suci
Mengangkat nilai kesetaraan dalam Islam, beliau menguraikan makna mendalam dari QS. An-Nisa:124 dan QS. Al-Ahzab:35 sebagai bukti bahwa Islam memuliakan laki-laki dan perempuan dalam kedudukan yang setara dalam amal dan kualitas pribadi unggul.
Selain paparan inti, kegiatan ini juga menyuguhkan sesi storytelling bertajuk “Nabi Muhammad, Sosok yang Senantiasa Ridho” oleh Dedeh Kurniasih, anggota KTS. Dengan narasi menyentuh, peserta diajak menyelami keteladanan Rasulullah SAW dalam merespons kehidupan dengan penuh kelapangan dan keridhaan.
Sebagai penutup, sesi reflektif yang dipandu oleh Lia Rosaliana, Founder HAFI, mengajak peserta merenungi perjalanan dan makna hidup yang diiringi tangis haru para peserta.
“Kegiatan ini merupakan kegiatan perdana secara luring yang bertujuan menumbuhkan harapan para Muslimah muda untuk menjadi bagian dari peradaban Islam modern,” tutur Lailatus Sakinah, ketua panitia kegiatan.[]
Baca Juga: Kemenlu: 30 WNI Bermasalah Keimigrasian di AS, 10 Segera Dideportasi
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: TPST Bantargebang Longsor, Ratusan Warga dalam Bahaya