Nablus, MINA – Dua aktivis internasional terluka dan patah tangan ketika pemukim ilegal Yahudi Israel menyerang mereka di kota Qusra, selatan Nablus, Rabu (4/9).
Dilansir dari WAFA, Juru Bicara Bulan Sabit Merah Ahmed Jibril mengatakan, kru ambulans memindahkan dua aktivis internasional setelah mereka diserang secara brutal oleh pemukim Yahudi di kota Qusra.
Korban yang diidentifikasi adalah seorang pemuda berusia 22 tahun dan seorang wanita menderita patah tangan akibat serangan itu.
Sementara itu, aktivis anti-pemukiman di kota Qusra, Fouad Hassan, mengatakan bahwa pemukim dari koloni ilegal Yesh Kodesh menyerang sejumlah aktivis asing, menyebabkan dua orang terluka di wilayah tenggara kota.
Baca Juga: Al-Qassam Hancurkan Pengangkut Pasukan Israel di Jabalia
Ia menunjukkan bahwa penduduk setempat dan aktivis menghadapi pemukim ilegal yang melakukan tindakan vandalisme terhadap tanah dan properti warga Palestina.
Para pemukim ilegal Yahudi melakukan serangan di saat tentara penjajah Israel tidak melakukan apa pun untuk menghentikan mereka. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Zionis Israel Serang Pelabuhan Al-Bayda dan Latakia, Suriah