Nablus, MINA – Dua Tentara Pendudukan Israel mengalami luka akibat ditabrak kendaraan warga Palestina pada Selasa malam (31/1) sebagai operasi perlawanan atas kejahatan Otoritas Penjara Israel yang brutal terhadap tahanan Palestina.
Menurut PIC, Tentara Pendudukan menyatakan bahwa pelaku penyerangan berhasil melarikan diri dari tempat meskipun sempat ditabrak oleh kendaraan tentara pendudukan di dekat pos pemeriksaan Za’tara, selatan Nablus.
Juru bicara Hamas Abdel Latif Al-Qanou membenarkan bahwa operasi heroik di pos pemeriksaan Za’tara di Nablus datang dalam rangkaian operasi perlawanan untuk menanggapi kejahatan pendudukan dan agresi terhadap kesucian wilayah dan orang-orang Palestina, yang terbaru adalah tindakan represif brutal terhadap para tahanan.
Al-Qanou menunjukkan, operasi heroik bertepatan dengan serangan Zionis terhadap para tahanan dan ketegangan di dalam penjara, sehingga operasi ini juga menunjukkan kemampuan perlawanan untuk menanggapi dan kesiapannya untuk membela para tahanan bahwa mereka tidak sendiri.
Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon
“Kami meyakinkan para tahanan heroik kami bahwa perlawanan bersatu dengan mereka dalam pertempuran mereka melawan sipir, dan tidak akan meninggalkan tugasnya untuk membela mereka, dan akan tetap berkomitmen untuk membebaskan mereka dari penjara pendudukan,” ungkap Al-Qanou. (T/R12/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Jumlah Syahid di Jalur Gaza Capai 44.056 Jiwa, 104.268 Luka