Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Duta Besar Saudi: Bangun Perdamaian Pilar Kebijakan Luar Negeri Kerajaan

Rudi Hendrik - Kamis, 20 September 2018 - 16:45 WIB

Kamis, 20 September 2018 - 16:45 WIB

22 Views

Duta Besar Arab Saudi untuk Amerika Serikat Pangeran Khaled bin Salman. (Foto: AP)

Riyadh, MINA – Duta besar Arab Saudi untuk Amerika Serikat Pangeran Khalid bin Salman mengatakan, penandatanganan perjanjian perdamaian antara Ethiopia dan Eritrea adalah bagian dari kebijakan luar negeri Kerajaan dalam membangun perdamaian dan stabilitas.

“Kerajaan selalu menjadi batu pijakan perdamaian di kawasan dan dunia, dan telah menyelamatkan upaya di banyak negara, terutama di antaranya Palestina, Lebanon, Afghanistan dan banyak lainnya,” kata Duta Besar kepada Arab News yang dikutip MINA.

“Karena beberapa negara mulai mengembangkan perpecahan sektarian, Kerajaan berusaha menyelesaikan perselisihan mereka,” tambahnya.

Dia menyatakan terima kasih kepada Uni Emirat Arab dalam upayanya untuk penandatanganan kesepakatan damai antara Ethiopia dan Eritrea.

Baca Juga: Zohran Mamdani Berkantor sebagai Wali Kota New York City 1 Januari

Duta Besar menunjukkan, keamanan Laut Merah – terutama Selat Bab Al Mandab dan Tanduk Afrika – adalah salah satu masalah keamanan Kerajaan secara regional dan global.

Duta besar itu menekankan upaya Kerajaan yang berlanjut untuk menjaga keamanan di kawasan tersebut dari ancaman eksternal, termasuk milisi yang didukung Iran serta pembajakan. (T/hnh/RI-1)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Raja Yordania dan Menlu Inggris Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Rekomendasi untuk Anda

Kolom
Feature
Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, melakukan pertemuan resmi dengan Emir Qatar, Syekh Tamim bin Hamad Al-Thani, di Istana Lusail, Doha, Jumat (12/9/2025) (foto: BPMI Setpres)
Internasional
Presiden RI Prabowo Subianto tiba di Doha, Qatar pada Jumat, 12 September 2025 pukul 15.20 waktu setempat (WS), untuk melakukan pertemuan dengan Emir Qatar, Yang Mulia Syekh Tamim bin Hamad Al-Thani (Foto: BPMI Setpres/Cahyo)
Dunia Islam