Kabul, MINA – Maskapai penerbangan Emirates Airline yang berbasis di Dubai telah mengumumkan pembatalan penerbangan ke Afghanistan dan Pakistan.
Pengumuman itu datang di tengah ketegangan baru antara Islamabad dan New Delhi atas serangan mematikan di pangkalan militer India di Kashmir.
Pada Rabu (27/2) malam, Emirates Airline mengatakan, pihaknya telah membatalkan semua penerbangan Pakistan dan Afghanistan untuk Kamis (28/2) karena penutupan wilayah udara kedua negara, lapor Pajhwok yang dikutip MINA.
Sementara itu, Saudi Airlines – Saudia – menangguhkan semua penerbangan ke Pakistan sebagai tanggapan atas meningkatnya ketegangan militer.
Baca Juga: Putin Punya Kebijakan Baru, Hapus Utang Warganya yang Ikut Perang
Fahad Bahdailah, Wakil Presiden komunikasi perusahaan Saudia, mengatakan: “Ini adalah prosedur standar yang kami ambil dalam keadaan seperti itu.”
Karena penutupan jalur udara oleh Pakistan, semua penerbangan Saudia ke dan dari negara itu telah ditangguhkan sampai pemberitahuan lebih lanjut, ia menambahkan.
Pada hari Rabu itu juga, Otoritas Penerbangan Sipil (CAA) mengumumkan penutupan wilayah udara Pakistan untuk penerbangan komersial.
Emirates Airline menyarankan penumpang yang akan terbang ke Pakistan untuk menukar kembali tiketnya. (T/B05/RI-1)
Baca Juga: Jadi Buronan ICC, Kanada Siap Tangkap Netanyahu dan Gallant
Mi’raj News Agency (MINA)