Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

FDK UIN Ar-Raniry Kembali Adakan PKM Internasional

Rudi Hendrik Editor : Widi Kusnadi - Selasa, 3 September 2024 - 09:25 WIB

Selasa, 3 September 2024 - 09:25 WIB

37 Views

Tempat pemandian untuk terapi kesehatan bagi masyarakat di Gampong Ie Seum, Kecamatan Mesjid Raya, Kabupaten Aceh Besar, Aceh, dipilih oleh Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh untuk mengadakan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Internasional, 3-8 September 2024. (Foto: FDK UIN Ar Raniry)

Banda Aceh, MINA – Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh kembali mengadakan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Internasional.

Program tersebut akan berlangsung dari tanggal 3-8 September 2024 di Gampong Ie Seum, Kecamatan Mesjid Raya, Kabupaten Aceh Besar.

Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama FDK Dr. Sabirin, M. Si mengatakan, kegiatan tersebut bertujuan membangun dan memperkuat jaringan serta melatih skill dan kemampuan, terutama berbagai Program Studi (Prodi) yang ada di FDK. Kegiatan ini juga rutin diadakan oleh FDK.

“Kegiatan ini bertujuan memperkuat kemampuan teman-teman baik dari kalangan mahasiswa, dosen ataupun tendik serta untuk membangun dan memperkuat jaringan, juga melatih skill dan kemampuan kita, terutama berbagai prodi yang ada di FDK yang dapat mengaktualisasikan kemampuan dan keilmuannya,” kata Sabirin.

Baca Juga: Gunung Marapi Sumbar Erupsi, Tinggi Abu Capai 300 Meter

“Jadi tidak hanya dibangku perkuliahan saja, tetapi juga dapat mengaktivasikannya di tengah-tengah masyarakat di mana salah satu medianya adalah PKM,” ucapnya.

Sabirin juga menambahkan bahwa regulasi tentang PKM menjadi bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, yakni pendidikan, pengajaran, juga penelitian dan pengembangan, serta terakhir adalah Pengabdian Kepada Masyarakat.

Gampong Ie Seum dipilih karena lokasi ini belum memiliki jaringan internet, lokasi ini juga sebagai tempat pemandian untuk terapi kesehatan bagi masyarakat yang sedang sakit, seperti gatal-gatal atau terapi rematik.

Kegiatan yang mengusung tema “Mengabdi Untuk Negeri Membangun Gampong Tangguh” tersebut diikuti 85 peserta, yang berasal dari Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Teungku Dirundeng Meulaboh, Universiti Islam Pahang Sultan Ahmad Shah (UnIPSAS) Malaysia, UIN Bandung, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Bone, UIN Semarang, Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM), dan Universiti Malaysia Terengganu (UMT). []

Baca Juga: Erick Tohir Ancam Sanksi Berat Pengatur Skor di PON Aceh-Sumut

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia