Timnas Arab Saudi menyebar di saat timnas Australia dan penonton mengheningkan cipta untuk menghormati korban serangan London, Kamis malam, 8 Juni 2017. (Foto: Twitter)
Adelaide, Australia, 14 Ramadhan 1438/9 Juni 2017 (MINA) – Federasi Sepak Bola Arab Saudi telah meminta maaf atas tindakan pemainnya yang menolak untuk berpartisipasi dalam mengheningkan cipta untuk mengenang korban serangan teroris akhir pekan lalu di London.
Pelaksanaan hening cipta selama satu menit itu dilakukan sebelum memulai pertandingan kualifikasi Piala Dunia antara tim nasional Arab Saudi melawan Australia pada Kamis (8/6) malam di kota Adelaide.
Ketika penyiar stadion menyerukan mengheningkan cipta untuk menghormati delapan korban, termasuk dua warga Australia, 11 pemain Australia di lapangan berbaris di dekat lingkaran tengah dengan lengan di bahu rekan tim mereka.
Sementara penantang mereka dari Arab Saudi, para pemainnya mengabaikan isyarat tersebut yang kemudian memicu reaksi langsung.
Baca Juga: Pengadilan Belanda Tolak Gugatan Penghentian Ekspor Senjata ke Israel
Video tampak menunjukkan pemain Saudi menyebar di saat pemain Australia dan penonton mengheningkan cipta.
“(Kami) sangat menyesal dan tanpa syarat meminta maaf atas pelanggaran yang ditimbulkan,” kata pernyataan Federasi Sepak Bola Arab Saudi. Demikian Al Jazeera memberitakan yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Federasi menegaskan bahwa para pemain tidak bermaksud untuk tidak menghormati korban atau menyebabkan keluarga korban marah.
“Federasi Sepak Bola Arab Saudi mengecam semua tindakan terorisme dan ekstremisme serta menyampaikan belasungkawa yang tulus kepada keluarga semua korban,” tandas pernyataan itu.
Baca Juga: Macron Resmi Tunjuk Francois Bayrou sebagai PM Prancis
Federasi Sepak Bola Australia (FFA) mengatakan bahwa tim manajemen Arab Saudi telah mengetahui rencana untuk mengheningkan cipta sesaat sebelum pertandingan.
“Konfederasi Sepak Bola Asia dan tim Saudi sepakat mengheningkan cipta bisa diadakan,” kata FFA dalam sebuah pernyataan.
Namun pernyataan itu juga mengatakan, pejabat tim Arab Saudi memberi tahu FFA bahwa tradisi tersebut tidak sesuai dengan budaya Saudi dan para pemain pindah ke sisi lapangan yang lain untuk menghormati kebiasaan mengheningkan cipta.
Tidak ada tanggapan langsung dari FIFA atau Konfederasi Sepak Bola Asia mengenai insiden itu. (T/RI-1/B05)
Baca Juga: Jerman Batalkan Acara Peringatan 60 Tahun Hubungan Diplomatik dengan Israel
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur