Festival Nasional Palestina Tegaskan Penolakan Normalisasi dengan Pendudukan

Ramallah, MINA – Perdana Menteri Palestina Muhammad Shtayyeh menegaskan bahwa normalisasi Arab dengan pendudukan Israel tidak dapat diterima.

Shtayyeh menekankan dalam sambutan kegiatan Festival Nasional IV untuk menolak skema aneksasi dan normalisasi, pada Rabu (19/8), di kota Turmus Aya, utara Ramallah.

Ikut berpartisipasi perwakilan dari faksi-faksi Palestina. Quds Press melaporkan.

Menurutnya, apa yang telah dilakukan UEA dalam hal normalisasi dengan Israel dianggap melegitimasi pendudukan dan mendorongnya untuk semakin menindas rakyat Palestina.

Pemimpin Gerakan Perlawanan Islam Hamas di Tepi Barat, Hassan Youssef, dalam forum yang sama menekankan, kesepakatan abad ini dan proyek normalisasi serta rencana aneksasi berikutnya akan hancur.

Ia menunjukkan bahwa komponen rakyat Palestina melalui pertemuan mereka di Gaza dan Tepi Barat, menunjukkan persatuan Palestina yang semakin kuat.

Baca Juga:  Abu Obeida: Netanyahu Pilih Bunuh Pasukannya daripada Ambil Kesepakatan

“Kami ingin mengirim pesan ke seluruh dunia bahwa kami bersatu, dan tidak ada yang dapat melanggar hak kami, tanah kami, kesucian kami, dan rakyat kami,” ujarnya.

Pasukan keamanan pendudukan Israel menghalangi kedatangan sejumlah besar peserta festival nasional, dan menembakkan gas air mata dan granat kejut ke arah mereka. (T/RS2/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Ali Farkhan Tsani

Editor: Ismet Rauf