Festival Rajab, Ponpes Al-Fatah Hadirkan Ulama Palestina

Cileungsi, MINA – Pondok Pesantren Al-Fatah, Cileungsi, Bogor, menghadirkan Syaikhah Isyraq Yahya Awad Diyat, seorang ulama dan aktifis Palestina, dalam acara Festival Rajab dan Tabligh Akbar Al-Aqsa dengan tema ‘Untuk Mendukung Perempuan dan Anak-Anak Palestina’ di Masjid At-Taqwa, Ahad (8/3).

“Masjid Al-Aqsa dan Al -Quds dalam kondisi pendudukan Israel, perjuangan umat Islam di Palestina perlu kita semangati. Untuk itu para Umahat dan santri Al-Fatah bisa ikut andil dalam memberikan kepedulian dan doa,” kata Syaikhah Isyraq Yahya Awad Diyat dalam sambutannya.

Ia menjelaskan, tentara Israel mengusir warga Palestina dari tempat tinggal mereka dengan menghancurkan rumah-rumah mereka. Ada dua pilihan. Dipaksa untuk mengancurkan rumah mereka sendiri, atau dipaksa menyewa buldoser untuk hancurkan rumah mereka, dengan sewa biaya sendiri.

”Ketika seorang Ibu berada di rumah dan izinkan anaknya untuk berangkat sekolah, namun anak-anak itu juga siap untuk menjadi tentara- tentara Allah, maka ibu yang ada di rumah mendukung niat anaknya untuk jihad, karena Ibu adalah seorang pendidik bagi anaknya, maka itulah ladang jihad mereka,” papar Syaikhah Isyraq.

Dia menambahkan para umahat  ingin generasi- generasi mereka menjadi tentara Allah. Maka berikan pemahaman murabbi yang artinya pendidik anak-anaknya dalam mengartikan perjuangan dalam Islam tidak hanya dilakukan ibu, ataupun para mualimmah,

“Kita perlu memberikan pemahaman generasi  muda dan anak-anak kita, untuk siap menjadi  tentara Allah, berjihad membela agama Allah tidak takut kepada musuh Allah, itulah anak kita, insyaAllah akan berbuah surga,”katanya.

Katanya, perempuan dan anak-anak  Palestina di Al Quds menjadi target tentara pendudukan Israel, karena aktif melakukan perlawanan

“Kenapa kita harus memperjuangkan Al-Quds ? Adalah karena Al-Quds merupakan kota umat Islam di mana Rasulullah melakukan perjalanan ke sidratul muntaha. Di situlah sebuah generasi muda akan tumbuh  sebagai sebuah generasi penerus memperjuangkan Islam,” ujar Syaikhah Isyraq.

Selama di Indonesia Isyraq telah bergabung dengan We Are All Maryam, merupakan media informasi terkait kondisi Palestina saat ini dan  Maemunah Center (Mae C) yang berada di bawah wadah Aqsa Working Group (AWG). (L/SSH/P1)

Mi’raj News Agancy (MINA)