Gaza, MINA – Area pertanian dan tanaman-tanamannya di Jaur Gaza menderita kerusakan diperkirakan senilai USD 1,5 juta akibat keputusan Israel membuka pintu air hujan sehingga mendatangkan banjir.
Menurut Kementerian Pertanian Palestina di Jalur Gaza, Israel sejauh ini telah membanjiri hampir 700 dunum tanah pertanian termasuk 600 dunum (148 hektar) di timur Kota Gaza, dan 100 dunam (24,7 hektar) di timur kota Beit Hanoun, Anadolu Agency melaporkan, Senin (22/2).
Kementerian menambahkan Israel telah membuka pintu air dua kali bulan ini, dan meminta organisasi hak asasi manusia untuk segera turun tangan dan menghentikan pelanggaran Israel terhadap sektor pertanian di Gaza.
Israel telah membangun sejumlah bendungan untuk menahan air hujan di sepanjang perbatasan timur dan utara Jalur Gaza guna mencegahnya mengalir secara alami ke Gaza.
Baca Juga: Israel Akui Satu Perwira Berpangkat Kapten Tewas di Rafah, Gaza Selatan
Setelah hujan lebat, otoritas Israel kemudian membuka gerbang menuju lahan pertanian Palestina di Gaza. (T/R7/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: [POPULER MINA] Israel Serang RS Indonesia dan Bakar Pengungsi di Khan Younis