Gaza, 20 Muharam 1435/13 November 2014 (MINA) – Pemerintah Palestina dan Program Pembangunan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNDP) dengan dukungan dari Swedia, telah menandatangani perjanjian sebanyak 3 juta dolar AS untuk membersihkan puing-puing dan reruntuhan di Jalur Gaza akibat serangan Israel lalu.
Proyek ini akan dilaksanakan UNDP dan didanai oleh Swedia, Middle East Monitor yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA) melaporkan, Kamis.
Perdana Menteri Palestina Rami Hamdallah mengatakan, kesepakatan ini merupakan langkah penting yang positif, untuk membuka jalan bagi percepatan pembangunan kembali Jalur Gaza, terutama menjelang musim dingin yang sebentar lagi tiba.
Studi yang diterbitkan Dewan Ekonomi Palestina untuk Pembangunan dan Rekonstruksi (PECDAR), sebuah lembaga semi-pemerintah yang mengimplementasikan infrastruktur dan suprastruktur proyek di Tepi Barat dan Jalur Gaza, melaporkan ada sekitar 2,8 juta ton puing-puing di Gaza akibat serangan Israel.
Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat
Hamdallah mengatakan proyek pembersihan puing-puing ini, juga akan memberikan kesempatan kerja dan membantu mengurangi tingkat pengangguran di sektor ini.
Menurut angka terbaru yang dirilis Biro Pusat Statistik Palestina, pada awal bulan lalu tingkat pengangguran di Jalur Gaza mencapai sekitar 44,5 persen, dengan jumlah 200.000 warga menganggur.
Kesepakatan tersebut ditandatangani di markas Kabinet Palestina di Ramallah, Tepi Barat di hadapan Konsul Swedia di Yerusalem Gunnar Olvik dan Wakil Khusus UNDP Frode Mauring.(T/R04/P2)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza