Gaza, MINA – Kementerian kesehatan Palestina menyatakan telah mengidentifikasi kasus pertama Omicron Covid-19 di Gaza. Penderita adalah warga Gaza yang tinggal di wilayah pesisir.
Penemuan itu menjadi tantangan baru bagi sistem kesehatan di wilayah yang diblokade tersebut. Warga Gaza sejak 2007 hingga saat ini kesulitan dalam mendapatkan akses Kesehatan karena Israel tidak mengizinkan alat-alat Kesehatan maupun obat-obatan masuk ke Gaza.
Pejabat kementerian Kesehatan, Majdi Dhair dalam konferensi pers mengatakan, dengan ditemukannya kasus tersebut merupakan yang pertama kali. IDX channel melaporkan.
Gaza yang berpenduduk 2,2 juta orang telah mencatat 189.837 kasus infeksi Covid-19 dan 1.691 kematian. Dhair mendesak warga Gaza untuk divaksin, seraya menyatakan bahwa persentase mereka yang telah menerima vaksin sekitar 40 persen.
Baca Juga: Perbatasan Rafah Akan Dibuka dalam 14 Hari Setelah Pertukaran Tawanan
Sementara di Di Tepi Barat, tiga kasus varian Omicron telah terdeteksi sejak 16 Desember lalu dan kini jumlahnya meningkat menjadi 23 orang. (R/P2/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Pasukan Israel Isyaratkan Peralihan Fokus Serangan ke Tepi Barat
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur