Gaza, MINA – Pasukan pendudukan Israel melakukan empat pembantaian terhadap keluarga-keluarga di Jalur Gaza selama 24 jam terakhir, mengakibatkan syahid sedikitnya 44 warga Palestina dan 74 lainnya luka-luka, menurut laporan medis.
Dilansir dari WAFA, Senin (9/12), otoritas kesehatan setempat mengonfirmasi bahwa jumlah korban syahid warga Palestina akibat serangan Israel di Gaza sejak 7 Oktober 2023 telah meningkat menjadi 44.708 korban jiwa yang dilaporkan, dengan tambahan 106.050 orang mengalami luka-luka. Mayoritas korban adalah perempuan dan anak-anak.
Menurut sumber yang sama, layanan darurat masih belum dapat menjangkau banyak korban dan mayat yang terperangkap di bawah reruntuhan atau berserakan di jalan-jalan, karena pasukan pendudukan Israel terus menghalangi pergerakan ambulans dan kru pertahanan sipil.
Serangan genosida Israel terus berlanjut tanpa henti meskipun ada seruan dari Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk gencatan senjata segera.
Baca Juga: Enam Pasien Luka dalam Serangan Terbaru Israel ke RS Indonesia
Mahkamah Internasional juga mendesak tindakan untuk mencegah genosida dan meringankan situasi kemanusiaan yang mengerikan di Gaza. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: UNRWA: Hampir Satu Juta Pengungsi Gaza Hadapi Musim Dingin Ekstrem