Gaza, MINA – Sumber-sumber medis mengatakan pada Senin (1/9) bahwa jumlah korban syahid di Jalur Gaza telah meningkat menjadi 63.557 jiwa, mayoritas di antaranya adalah anak-anak dan perempuan, sejak dimulainya agresi Israel pada 7 Oktober 2023.
Dilansir dari WAFA, sumber-sumber medis tersebut menambahkan bahwa jumlah korban luka telah meningkat menjadi 160.660 jiwa sejak dimulainya agresi, sementara banyak korban masih tertimbun reruntuhan bangunan, tidak dapat dijangkau oleh ambulans dan tim penyelamat.
Mereka mengindikasikan bahwa 98 orang syahid dan 404 lainnya luka-luka. Mreka telah dibawa ke rumah sakit di Jalur Gaza selama 24 jam terakhir.
Sumber-sumber tersebut menjelaskan bahwa jumlah pencari bantuan yang syahid dan dibawa ke rumah sakit selama 24 jam terakhir mencapai 46 orang, dengan 239 orang terluka.
Baca Juga: Hamas Bantah Kabar Kematian Jubir Al-Qassam Abu Ubaidah
Dengan demikian, jumlah total pencari bantuan yang syahid dan dibawa ke rumah sakit menjadi 2.294 orang, dan jumlah total yang terluka menjadi 16.839 orang.
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Israel Hancurkan Artefak Islam Periode Umayyah di Bawah Al-Aqsa