Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gerakan Shadaqah Sampah (GSS) Berikan Bantuan Beasiswa untuk Anak Yatim

Syauqi S - Sabtu, 14 April 2018 - 00:59 WIB

Sabtu, 14 April 2018 - 00:59 WIB

89 Views ㅤ

Bantul, MINA – Sampah dapat menjadi barang bernilai ekonomi tinggi jika dapat dikelola dengan baik dan sentuhan yang tepat

Mengelola sampah dengan baik dan benar, tidak hanya berdampak pada pelestarian ekosistem makhluq hidup, tetapi juga dapat dijadikan sumber kebaikan dengan menjadikannya sebagai alat untuk bershadaqoh.

Seperti halnya program yang digagas oleh Anggota Majelis Tabligh PP Muhammadiyah Ananto Isworo. Melalui program Gerakan Shadaqah Sampah (GSS) yang bermula di Kampung Brajan, Taman Tirto Kasihan, Bantul, Yogyakarta, Ananto beserta relawan lainnya mampu memberikan bantuan berupa program beasiswa pendidikan bagi anak yatim piatu dan dhuafa.

“Dari hasil penjualan shadaqah sampah ini juga, kami bisa memberikan santunan sembako bagi 70 janda fakir miskin. Santunan kesehatan bagi setiap warga yang di opname, serta subsidi kegiatan remaja masjid dan TPA,” terang Ananto kepada Muhammadiyah.or.od, Jum’at (13/4).

Baca Juga: Selamat dari Longsor Maut, Subur Kehilangan Keluarga

Program yang telah berjalan selama 5 tahun ini, lanjut Ananto juga bertujuan untuk menanamkan kebiasaan umat, khususnya warga Muhammadiyah untuk beperilaku bijak dalam mengelola sampah dan melestarikan lingkungan hidup sekaligus meningkatkan amal kebaikan melalui gerakan shadaqoh sumberdaya sampah.

“Kami kelompok kecil sebagai civil society ingin bergerak menumbuhkan kesadaran masyarakat akan nilai sampah yang bisa bernilai untuk membantu warga kurang mampu,” imbuh Ananto.

Ananto yang turut hadir dalam Penandatanganan MoU antara Pimpinan Pusat Muhammadiyah dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) yang berlangsung pada Jum’at (13/4) ini berharap, dengan adanya kerjasama LHK dan PP Muhammadiyah program GSS bisa dikloning di banyak masjid.

“Karena program ini kami jalankan dalam rangka menggerakkan jamaah melalui gerakan shadaqah sampah berbasis eco-masjid,” pungkas Ananto. (T/R11/P1)

Baca Juga: Terakreditas A, MER-C Training Center Komitmen Gelar Pelatihan Berkualitas

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Indonesia