Gerobak Wakaf untuk Dorong Produktivitas UMKM

Depok, MINA – Lembaga kemanusiaan Global Wakaf – Aksi Cepat Tanggap (ACT) mendorong produktivitas pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) melalui program Gerobak Wakaf.

Setidaknya 10 Gerobak Wakaf didistribusikan ke para pelaku UMKM di Kelurahan Mekar Jaya, Kecamatan Sukma Jaya, Kota Depok pada Jumat (5/3).

Di tahap pertama ditargetkan pembagian 1.000 buah Gerobak Wakaf di berbagai daerah.

Ati selaku pendamping UMKM di Kelurahan Mekar Jaya mengatakan bahwa saat ini para pelaku UMKM masih mencoba bangkit kembali setelah terdampak di tahun 2020 lalu.

Baca Juga: Hadiri Indonesia-Brazil Business Forum, Prabowo Bahas Kerjasama Ekonomi 

“Selama masa pandemi ini teman-teman ada yang jatuh bangun. Awal di bulan Maret itu teman-teman ada yang mengalami down sebentar, tapi tiba-tiba ada yang meningkat penjualannya karena menjual secara online. Mereka juga saling mempromosikan produknya teman-temannya secara bergantian,” ujar Ati.

“Usaha yang dijalani mayoritas UMKM binaan Kelurahan Mekar Jaya merupakan usaha kuliner yang notabene cukup terdampak semasa pandemi ini,” kata Darmawan selaku Perwakilan Kelurahan Mekar Jaya.

“Pandemi ini sangat berpengaruh sekali, dan sebisa mungkin kita harapkan, pelaku usaha yang masuk dalam UMKM kita, kita sarankan untuk tetap eksis. Oleh karenanya, adanya Gerobak Wakaf bisa mendorong usaha para penerima manfaat,” katanya.

Melalui program Wakaf Usaha Produktif, diharapkan semangat dari penerima manfaat tidak hanya bertumbuh, tetapi juga menular kepada yang lainnya.

Baca Juga: Rupiah Berpotensi Melemah Efek Konflik di Timur Tengah

“Program ini menyasar penerima manfaat yang memang punya aset usaha produktif. Harapannya dengan kita memberikan bantuan Wakaf Usaha Produktif, penerima manfaat semakin bertumbuh usahanya dan akhirnya bisa menjadi semacam ibu asuh bagi usaha yang lain,” kata Fanny

Global Wakaf-ACT menargetkan ada 1.000 penerima manfaat ke depannya. Aksi ini diharapkan mampu membangun ekonomi bangsa baik dari pihak pedagang, perajin gerobak dan produsen barang dagangan dalam negeri.

“Kita tahu dampak pandemi di sektor perekonomian yang sangat luas, dan tentunya kita ingin menyalurkan ke banyak lokasi. Sementara ini kita baru melaksanakan di Jabodetabek, Insyaallah mulai pekan atau bulan depan kita sudah menyalurkan ke selain Jabodetabek,” pungkas Fanny. (R/R5/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Komite Perlindungan Jurnalis Kutuk Israel atas Tebunuhnya Tiga Wartawan di Lebanon