Gaza, MINA – Warga Palestina pada Jumat (6/9) gelar aksi Great March of Return yang telah memasuki pekan ke -74. Mereka berkumpul di dekat pagar antara Jalur Gaza dan Israel untuk berdemonstrasi menentang pendudukan Israel selama beberapa dekade di wilayah Palestina.
Mengutip laporan Anadolu Agency, ratusan demonstran terlihat melakukan aksi unjuk rasa dengan memegang bendera Palestina.
Pejabat kesehatan Palestina mengatakan, Pasukan Israel menembak mati dua remaja Palestina, yaitu Khaled Al-Rabai (14) dan Ali Al-Ashqar (17) selama protes di sepanjang perbatasan Gaza-Israel itu.
Lebih lanjut Petugas Kesehatan mengatakan, 70 pengunjuk rasa lainnya terluka, 38 di antaranya oleh tembakan langsung.
Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat
Sejak unjuk rasa Gaza dimulai pada Maret tahun lalu, sekitar 270 pengunjuk rasa gugur dan ribuan lainnya terluka oleh pasukan Israel yang dikerahkan di dekat zona penyangga.
Demonstran menuntut diakhirinya 12 tahun blokade Israel di Jalur Gaza, yang telah menghancurkan ekonomi daerah kantong pantai dan merampas dua juta penduduknya dari banyak kebutuhan dasar. (T/Ast/RS3)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya