Bangka Belitung – Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman Djohan menyerahkan hadiah umrah kepada pemenang Olimpiade Halal yang menjadi ajang kompetisi halal bergengsi bagi para siswa/siswi SMA/SMK sederajat.
Sejak pelaksanaannya pada Agustus 2019, kegiatan yang diselenggarakan LPPOM MUI itu diikuti 19.698 peserta yang berasal dari seluruh provinsi di Indonesia dan lima negara lainnya, yakni Malaysia, Singapura, Thailand, Filipina dan Pakistan.
Tak heran, dinas, instansi, hingga pemerintah daerah sangat mendukung terlaksananya Olimpiade Halal. Segala upaya dilakukan untuk meningkatkan minat para siswa dalam mengikuti ajang kompetisi ini. Pemerintah Daerah Kepulauan Bangka Belitung, salah satunya.
Erzaldi mengungkapkan keseriusannya dalam sertifikasi halal. Menurutnya, para pelaku halal harus mendapatkan apresiasi atas usahanya mengedepankan jaminan halal atas produknya. Upaya-upaya lain juga patut ditempuh guna menyebarluaskan informasi terkait halal. Salah satunya dengan Olimpiade Halal.
Baca Juga: BPJPH Tegaskan Kewajiban Sertifikasi Halal untuk Perlindungan Konsumen
“Terima kasih kepada LPPOM MUI yang telah menyelenggarakan Olimpiade Halal. Ajang kompetisi ini turut membuka wawasan anak-anak kita tentang dunia halal. Diharapkan anak-anak Indonesia, khususnya di Bangka Belitung, dapat lebih terdepan dalam mengatasi isu halal. Karena halal adalah sebuah kebutuhan yang perlu ditangani secara serius,” kata Erzaldi.
Beberapa waktu lalu, bertepatan dengan Bangka Belitung International Halal Seminar, Erzaldi menyerahkan hadiah umrah kepada Bella Aprillianti.
Siswi asal SMAN 1 Manggar, Provinsi Bangka Belitung itu berhasil mengantongi Juara Harapan Dua dalam Olimpiade Halal 2019. Atas prestasinya tersebut, Bella juga mendapatkan hadiah berupa tabungan pendidikan sebesar Rp3.500.000, trofi, sertifikat, dan handphone dari LPPOM MUI.
Olimpiade Halal LPPOM MUI merupakan program yang diselenggarakan secara regular, setiap tahun.
Baca Juga: BPJPH Tekankan Kembali Wajib Halal Telah Berlaku
“Salah satu tujuannya sebagai wadah sosialisasi dan edukasi halal kepada masyarakat, khususnya generasi Milenial,” katanya.
Dengan terselenggaranya Olimpiade Halal, diharapkan Generasi Milenial dapat turut andil dalam menyebarluaskan pentingnya mengonsumsi produk halal dan thayyib. (R/R4/RI-1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: UMK Wajib Sertifikasi Halal 17 Oktober 2026: Bagaimana dengan Produk Luar Negeri?