Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Erupsi

Redaksi Editor : Sri Astuti - Sabtu, 22 Maret 2025 - 21:18 WIB

Sabtu, 22 Maret 2025 - 21:18 WIB

30 Views

Visual erupsi Gunungapi Lewotobi Laki-laki pada Jumat (8/11/24) pukul 13.55 WITA yang diambil dari lokasi Pos Pengamatan Gunungapi Lewotobi Laki-laki di Flores Timur. (Foto. BNPB)

Flores, MINA – Gunung Lewotobi Laki-laki yang terletak di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), kembali mengalami erupsi pada Sabtu, 22 Maret 2025, pukul 19.16 WITA.

Petugas Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Lewotobi Laki-laki, Herman Yosef Mboro melaporkan bahwa erupsi tersebut terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 47,6 mm dan durasi sekitar 11 menit 9 detik.

Masyarakat di sekitar gunung diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi bahaya abu vulkanik dan kemungkinan banjir lahar hujan, mengingat kondisi cuaca yang dapat memicu aliran material vulkanik.

Gunung Lewotobi Laki-laki memiliki sejarah erupsi yang panjang. Sejak abad ke-19, gunung ini telah mengalami beberapa letusan signifikan, termasuk pada tahun 1861, 1865, 1868, 1869, 1907, 1909, 1910, 1914, 1932, 1933, 1939, 1940, 1969, 1970, 1990, 1992, 1999, dan 2002.

Baca Juga: Mahasiswa Ilmu Perpustakaan UIN Ar-Raniry Miliki Kemampuan Kurator Digital

Erupsi besar terakhir terjadi pada November 2024, yang menyebabkan setidaknya sembilan korban jiwa dan ribuan orang harus dievakuasi.

Indonesia, yang terletak di Cincin Api Pasifik, memiliki hampir 130 gunung berapi aktif dan sering mengalami aktivitas seismik yang signifikan.

Masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki diharapkan terus memantau informasi resmi dari pihak berwenang dan mengikuti arahan terkait langkah-langkah keselamatan yang diperlukan. []

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Persiapan Haji, Wabup Brebes Ajak Jamaah Serius Ikuti Manasik

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia