Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hamas: Kesepakatan Gencatan Senjata Hasil Keteguhan Rakyat Palestina

Hasanatun Aliyah Editor : Rana Setiawan - Kamis, 16 Januari 2025 - 23:00 WIB

Kamis, 16 Januari 2025 - 23:00 WIB

45 Views

Warga Gaza sambut kesepakatan gencatan senjata (foto: Palinfo)
Warga Gaza sambut kesepakatan gencatan senjata (foto: Palinfo)

Gaza, MINA – Gerakan perlawanan Hamas mengatakan kesepakatan gencatan senjata dengan pendudukan Israel untuk menghentikan perang genosida di Gaza adalah hasil dari keteguhan rakyat Palestina dan perlawanannya.

“Perjanjian gencatan senjata ini merupakan hasil dari keteguhan legendaris rakyat Palestina kita yang hebat dan perlawanan gagah berani kita di Jalur Gaza selama lebih dari 15 bulan,” kata Hamas dalam pernyataannya seperti dilansir dari Palinfo, Kamis (16/1).

Pernyataan itu menambahkan, perjanjian ini membuka jalan menuju terwujudnya aspirasi rakyat Palestina untuk pembebasan dan kepulangan.

Hamas juga menyampaikan terima kasih kepada para mediator, yang telah berupaya keras untuk menuntaskan perjanjian tersebut pada Rabu (15/1).

Baca Juga: MK Putuskan Kerusuhan di Ruang Digital Tidak Delik Pidana UU ITE

Sebelumnya, Perdana Menteri dan Menteri Luar Negeri Qatar Sheikh Mohammed bin Abdulrahman bin Jassim Al Thani mengumumkan, Israel dan Hamas telah mencapai kesepakatan untuk menghentikan perang selama 15 bulan di Gaza dan menukar tawanan Israel dengan tahanan Palestina.

Ia mengatakan gencatan senjata akan mulai berlaku pada Ahad (19/1).

Kesepakatan tersebut akan dilaksanakan dalam tiga tahap, kata Sheikh Mohammed. Dalam fase awal enam pekan, pasukan Israel akan secara bertahap mundur dari Gaza tengah dan warga Palestina akan diizinkan untuk kembali ke rumah mereka di Gaza utara.

Hamas akan membebaskan 33 tawanan Israel selama enam pekan tersebut, termasuk semua tentara wanita dan warga sipil, anak-anak dan orang tua.

Baca Juga: Membedah Polemik Evakuasi Warga Gaza ke Indonesia, Perspektif Akademis dan Kemanusiaan

Pembicaraan pada fase kedua akan dimulai pada hari ke-16 dari fase pertama dan diharapkan akan mencakup pembebasan tawanan yang tersisa serta penarikan penuh pasukan Israel dari Gaza.

Tahap ketiga diharapkan mencakup pemulangan jenazah dan dimulainya rekonstruksi di Gaza.[]

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: BRIN dan MER-C Gelar Talkshow Bahas Problematika Evakuasi Warga Gaza ke Indonesia

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Palestina
Palestina
Palestina
Palestina