Palestina)" src="http://mirajnews.org/wp-content/uploads/2014/04/unnamed.jpg" alt="" width="291" height="209" border="0" />Source: Abdillah Onim (relawan Indonesia di Palestina)
Serangan itu dilancarkan saat diadakan konferensi pers tentang rekonsiliasi Palestina di kediaman PM Palestina di Gaza, , Ismail Haniya, di bilangan camp pengungsi pantai Shati, barat Gaza city, Rabu.
Israel menargetkan sebuah sepeda motor di utara Gaza,lokasi yang tak jauh dari Rumah Sakit Indonesia di Gaza. Menurut sumber yang berhasil diperoleh MINA, setidaknya enam orang terluka diantaranya dalam keadaan kritis akibat serangan Israel tersebut.
Suasana di Jalur Gaza saat ini tidak seperti beberapa hari yang lalu, pesawat drone dan F 16 terus berputar mengelilingi langit-langit Gaza, bahkan hingga berita ini ditulis, pesawat-pesawat drone masih berputar mengililingi Gaza.
Baca Juga: Blokade Gaza Sebabkan Ratusan Kematian dan Keguguran
Sementara itu pemerintahan Israel mengumumkanmelalui juru bicaranya bahwa mereka menolak keras rekonsiliasi tersebut dan dapat dengan mudah untuk memecah belah kedua faksi tersebut sebagaimana yang telah terjadi sebelumnya.
“Israel sangat mungkin untuk menghancurkan rekonsiliasi antara Hamas dan Fatah, seperti yang telah kami lakukan sebelumnya, namun pertanyaan yang sangat penting adalah, apakah mereka ingin presiden Palestina atas hasil rekonsiliasi dan persatuan nasional ini menyerang Israel atau berdamai dengan Israel,?” Kata Juru bicara resmi Netanyahu.
Sementara itu juru bicara pemerintahan Palestina, Taher Nunu menyerukan kepada media agar menciptakan suasana atau atmospher yang kondusif bagi terwujudnya rekonsiliasi antara kedua faksi Palestina tersebuti. (L/KJ/P015/EO2)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Genosida Israel di Gaza per 21 Mei 2025: Syahid 53.655 Jiwa