Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hasan Samoah dari Thailand Juara Umum MHQ Internasional di Sudan

Rudi Hendrik - Ahad, 15 Januari 2017 - 08:56 WIB

Ahad, 15 Januari 2017 - 08:56 WIB

551 Views

Wakil Presiden Sudan Hassan Bakri Sholeh memberikan hadiah kepada Juara Umum MHQ Internasional ke-8 Hassan Samoha asal Thailand, Sabtu, 14 Januari 2017. (Foto: MINA/Sidik Mustaqim)

Wakil Presiden Sudan Hassan Bakri Sholeh memberikan hadiah kepada Juara Umum MHQ Internasional ke-8 Hassan Samoha asal Thailand, Sabtu, 14 Januari 2017. (Foto: Radio Al Furqan)

 

Khartoum, 16 Rabi’ul Awwal 1438/15 Januari 2017 (MINA) – Hassan Samoah salah satu peserta Musabaqah Hifdzil Qur’an (MHQ) Internasional ke-8 di Khartoum asal Thailand meraih juara umum.

Kompetisi bagi para penghapal Al-Quran itu di adakan oleh Khartoum Internasional Holy Qur’an Award pada tanggal 7-14 Januari 2017.

Dalam penutupan pada Sabtu (14/1) malam, panitia dan hakim juri menetapkan adanya sepuluh pemenang dari jumlah  peserta 74 orang yang berasal dari 55 negara dunia, termasuk 21 muslimah.

Baca Juga: Israel Duduki Desa-Desa di Suriah Pasca-Assad Terguling  

Hadiah bagi para pemenang diserahkan oleh Wakil Presiden Sudan Hassan Bakri Sholeh.

Koresponden MINA di Khartoum, Sidik Mustaqim, melaporkan bahwa Hassan Samoah mendapatkan nilai tertinggi untuk golongan MHQ Internasional dengan mendapatkan nilai 99,3. Ia mendapatkan hadiah sebesar 40 ribu dollar AS.

Sepuluh orang yang terpilih sebagai pemenang di antaranya Hassan Samoah dari Thailand, Aisyah Hamad Nuwaisi (Aljazair), Abdrurahman Ahmad Abdullah (Kuwait), Muhammad Zakaria (Bangladesh), Ummar bin Aid Halali (Saudi Arabia), Bahrullah Habibullah (Afganistan), Yasmin Mus’ad Ahmad (Aljazair), Ahmad Harokah (Aljazair), Muhammad Kholam Abbas (Iran), dan Malik Adnan Subhi Usman (Yordania).

Berdirinya lembaga Khartoum Internasional Holy Qur’an Award atas keputusan Presiden Sudan Omar Hasan Al Bashir pada tahun 2007,  bertujuan untuk  menyebarkan betapa pentingnya memahami Al-Quran dan mengajarkannya kepada setiap kaum muslimin di seluruh dunia. (L/K02/RI-1)

Baca Juga: Ribuan Warga Inggris Demo Kecam Genosida Israel

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Afrika