Pendudukan Yerusalem, MINA – Pasukan pendudukan zionis Israel menangkap dua siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) dari Yerusalem yang diduduki, bertepatan dengan hari pertama ujian akhir sekolahnya, Rabu pagi (7/6).
Sumber Yerusalem seperti dikutip dari PIC melaporkan, Rabu pagi pasukan pendudukan menangkap seorang siswa Yerusalem, Abdullah Amjad Obaid, dari kota Al-Isawiya, dan mencegahnya mengikuti ujian seperti rekan-rekannya.
Obaid sebelumnya telah dipukuli habis-habisan pada Januari lalu selama penangkapannya oleh pasukan pendudukan di Al-Issawiya.
Sebelumnya juga pada tahun 2021, pendudukan menghukumnya dengan hukuman penjara selama dua bulan dan denda 1.200 syikal.
Baca Juga: Pelapor Khusus PBB: Israel Lakukan Genosida di Jalur Gaza
Sementara, Muhammad Walid Ruwaidi ditangkap Rabu Shubuh hari saat rumah keluarganya diserbu pasukan pendudukan di lingkungan Bir Ayoub, Silwan.
Ayahnya, Walid Ruwaidi, menjelaskan bahwa anaknya adalah siswa SMA Tawjihi dan sebelumnya pernah beberapa kali ditangkap.
Hari ini, 87.000 siswa laki-laki dan perempuan akan mengikuti ujian umum menengah, Tawjihi 2023, di Tepi Barat, Jalur Gaza, dan Yerusalem.
Sejak awal tahun, 4 siswa SMA tewas tertembak peluru pendudukan, termasuk Al-Maqdisi Wadih Abu Ramoz, sementara 30 siswa absen karena berada di penjara zionis. (T/R12/P1)
Baca Juga: ICESCO Tetapkan Keffiyeh Jadi Warisan Budaya Tak Benda Palestina
Mi’raj News Agency (MINA)