Beirut, MINA – Hezbollah Lebanon menggunakan jenis pesawat nirawak (drone) dan rudal presisi baru untuk pertama kalinya saat menyerang pasukan Israel.
Kelompok kuat bersenjata di Lebanon tersebut mengumumkannya dalam sebuah pernyataan, yang dipublikasikan melalui ruang operasinya pada Rabu (23/10), TRT World melaporkan.
Kelompok itu mengatakan bahwa mereka berhasil memukul mundur pasukan Israel dalam bentrokan di beberapa desa perbatasan di Lebanon selatan.
Hezbollah juga menyatakan bahwa para pejuangnya berhasil memukul mundur pasukan Israel yang mencoba menyusup ke Lebanon.
Baca Juga: 653 Truk Bantuan Masuki Gaza Sejak Gencatan Senjata Berlaku, Distribusi Masih Terbatas
Kelompok yang baru kehilangan pemimpin tertingginya itu juga mengeklaim beberapa serangan roket terhadap tentara Israel di desa-desa perbatasan Lebanon pada Rabu siang, memaksa pasukan Israel “mundur ke belakang perbatasan.” []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Uni Afrika Bekukan Keanggotaan Madagaskar Usai Kudeta Militer Gulingkan Presiden Rajoelina