Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hizbullah Lebanon: Kami Terima Informasi Akurat Israel Berantakan di Jalur Gaza

Rendi Setiawan - Rabu, 1 November 2023 - 17:15 WIB

Rabu, 1 November 2023 - 17:15 WIB

1 Views ㅤ

Beirut, MINA – Gerakan perjuangan di Lebanon, Hizbullah mengklaim mendapatkan informasi akurat tentang Israel yang berantakan di Jalur Gaza Palestina.

Pernyataan ini disampaikan Kepala Dewan Eksekutif Hizbullah, Sayyed Hashem Safieddine usai menerima laporan intelijen hasil serangan Israel selama 25 hari terakhir.

“Setelah Operasi Badai Al-Aqsa berhasil, sampai saat ini rezim Zionis benar-benar berantakan dalam hal militer dan intelijen di medan perang,” kata Safieddine, dikutip Rabu (1/11).

Safieddine memuji operasi 7 Oktober dari gerakan perjuangan Islam di Palestina sebagai operasi intelijen tingkat tinggi, yang bahkan mampu mempecundangi intelijen dari negara-negara besar.

Baca Juga: Pemimpin Oposisi Israel Desak Pemerintah Akhiri Perang Gaza

“Kami mendapat kabar pasti bahwa Amerika Serikat dan beberapa negara Barat memiliki badan intelijen yang canggih dan ekstensif di Gaza, namun semua badan tersebut dikalahkan oleh Hamas,” katanya.

“Kami bangga dengan saudara-saudara pejuang kami karena memiliki kekuatan yang begitu besar dalam pelaksanaan suatu operasi yang rumit,” sambungnya.

Safieddine kembali memastikan tentara Israel sedang dalam kepanikan luar biasa usai serangan 7 Oktober. Katanya, Israel frustrasi hingga menargetkan sipil untuk menutupi kekalahan telaknya atas Hamas.

“Tentara mereka panik. Ketika mereka di utara Jalur Gaza, mereka mengirimkan file rekaman yang ditujukan untuk Sayyed Hassan Nasrallah agar kami tidak menyerang mereka,” katanya.

Baca Juga: Tingkat Buta Huruf di Palestina Turun Hingga 85% dalam Dua Dekade

Safieddine memperingatkan Israel untuk berhenti meneror wilayah Palestina, baik di Jalur Gaza maupun di Tepi Barat.

“Mereka sebaiknya menghentikan perang yang sedang berlangsung dan melihat bagaimana situasi setelah perang. Rezim Zionis tidak akan keluar dari rawa di Gaza tanpa luka serius,” kata Safieddine. (T/R2/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

 

Baca Juga: Mantan Sandera: Israel Tidak Tahu Apa-Apa tentang Terowongan Hamas

Rekomendasi untuk Anda