IMAAM MASJIDIL HARAM: PERNIKAHAN ADALAH TANDA-TANDA KEBESARAN ALLAH

Imaam Masjidil Haram, Syaikh Adel al-Kalbani mengatakan, pernikahan adalah tanda-tanda kebesaran Allah bagi orang-orang yang mau berfikir. (Foto: Rana/MINA)

Jakarta, 18 Jumadil Awwal 1436/9 Maret 2015 (MINA) – Imaam Masjidil Haram, Syaikh Adel Al-Kalbani mengatakan, pernikahan adalah tanda-tanda kebesaran Allah bagi orang-orang yang mau berfikir.

“Pernikahan adalah salah satu syariat yang paling penting. Pernikahan juga merupakan tanda-tanda kebesaran Allah karena di dalamnya ada kasih sayang kepada sesama manusia,” kata Syaikh Al-Kalbani saat menghadiri acara Resepsi Penikahan untuk 100 pasangan yang digelar oleh yayasan sosial ‘Ash-Shilah’ di Balai Sudirman, Jakarta Selatan, Senin.

Pelaksanaan Resepsi Pernikahan untuk 100 pasangan itu dinamakan program ‘Al-Mawaddah’, di mana donatur utama berasal dari negara Qatar.

Dalam sambutannya, Syaikh Al-Kalbani menyampaikan apresiasi dan terima kasihnya kepada Yayasan ‘Ash-Shilah’ yang telah memprakarsai acara itu sebagai bentuk kepedulian kepada sesama Muslim.

Baca Juga: RISKA Ajak Sisterfillah Semangat Hadapi Ujian Hidup

Selain itu, Syaikh juga menyatakan beberapa keutamaan orang yang berinfak di jalan Allah. “Dengan berinfak, seseorang akan dijauhkan dari berbagai kemadharatan sebagaimana ketika Utsman bin Affan bershadaqah kemudian Rasulullah mendoakannya,” katanya.

Menurutnya, orang yang berinfak di jalan Allah tidak akan tertimpa bala bahaya. “Tidak ada yang bisa membahayakan Utsman setelah apa yang dilakukannya pada hari ini (Bershadaqah). Bershadaqah bukan saja mendapatkan kemuliaan di dunia, tetapi juga kelak ketika di akhirat,” ujarnya.

Acara itu dihadiri oleh Duta Besar Qatar untuk Indonesia, Syaikh Mohammed Khater al-Khater, Sekretaris Pertama Kedutaan Besar Palestina untuk Indonesia, Taher Hamad, Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah dan beberapa Duta Besar negara-negara sahabat di Timur-Tengah serta beberapa perwakilan yayasan/NGO. (L/P011/R05)

Baca Juga: Menhan Sjafrie Sjamsoeddin Wacanakan Dewan Pertahanan Nasional

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)