Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Imam Masjid Nabawi: Islam Agama Penuh Rahmat dan Keadilan

Widi Kusnadi Editor : Rana Setiawan - Jumat, 11 Oktober 2024 - 14:46 WIB

Jumat, 11 Oktober 2024 - 14:46 WIB

29 Views

Imam Masjid Nabawi, Syaikh Ahmad bin Ali Al-Hudzaify.(Foto: MINA)

Jakarta, MINA – Imam Masjid Nabawi, Syaikh Ahmad bin Ali Al-Hudzaify mengatakan, agama Islam adalah agama yang penuh dengan rahmat dan keadilan, menyeimbangkan antara kehidupan akhirat dan dunia, serta mengajarkan ketauhidan kepada Allah.

Syaikh Ahmad juga mengapresiasi penyebaran Islam yang dimulai dari kota suci Mekkah dan Madinah hingga sampai ke Nusantara melalui jalur Samudera Pasai. Imam Masjid Nabawi juga menyatakan rasa syukurnya atas perkembangan Islam yang semakin pesat di Indonesia.

Agama Islam adalah agama yang penuh cinta, kelembutan, toleransi, dan kasih sayang,” katanya saat menyampaikan Khutbah Jumat di Masjid Istiqlal, Jakarta, Jumat (11/10).

Ia juga menyoroti bahwa Indonesia dikenal sebagai negara yang ramah dan terbuka dalam menerima tamu. Syaikh Ahmad juga menekankan pentingnya persatuan umat Islam.

Baca Juga: Pakar Timteng: Mayoritas Rakyat Suriah Menginginkan Perubahan

“Kita harus menjadi umat yang satu, tidak boleh ada perpecahan, dan kita harus bersatu sebagai umat Islam,” tambahnya.

Ia mengajak umat Islam untuk senantiasa menjaga nilai-nilai kasih sayang, persatuan, dan komitmen terhadap ketakwaan kepada Allah, sekaligus merangkul prinsip kemanusiaan dalam kehidupan sehari-hari.[An]

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Festival Harmoni Istiqlal, Menag: Masjid Bisa Jadi Tempat Perkawinan Budaya dan Agama

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Imam dan Khatib Masjid Nabawi Syaikh Ahmad bin Ali Al-Hudzaifi bertemu dengan Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas di Jakarta, Selasa (8/10/2024) (foto: Humas Kemenag RI)
Indonesia
Indonesia
Kolom
Desa Karanganyar, Kabupaten Demak, Jawa Tengah terendam banjir pada Februari 2024. (Istimewa)
Indonesia
girl's hand holding
Khadijah
Indonesia