Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Indonesia dan Liga Parlemen Al-Quds Bahas Roadmap Konkret Menuju Kemerdekaan Palestina

Rana Setiawan Editor : Ali Farkhan Tsani - Selasa, 13 Mei 2025 - 06:33 WIB

Selasa, 13 Mei 2025 - 06:33 WIB

30 Views

Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI Mardani Ali Sera dan Ketua Delegasi Grup Kerja Sama Bilateral (GKSB) DPR RI untuk Palestina Syahrul Aidi Maazat bertukar cinderamata usai menerima Leagues of Parliamentarians for Al-Quds (LP4Q) di sela Konferensi ke-19 Parliamentary Union of the OIC Member States (PUIC) yang berlangsung di Gedung Nusantara, DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (12/5/2025). (Foto : Farhan/Andri/Parlementaria)

Jakarta, MINA – Indonesia dan Liga Parlemen untuk Al-Quds menyerukan perumusan langkah konkret dan strategi global dalam mendukung kemerdekaan Palestina, dalam pertemuan bilateral yang digelar di sela Konferensi Parlemen Negara-Negara OKI (PUIC) di Jakarta, Senin (12/5).

Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI, Mardani Ali Sera, dan Ketua Grup Kerja Sama Bilateral DPR untuk Palestina, Syahrul Aidi Maazat, menerima delegasi Leagues of Parliamentarians for Al-Quds (LP4Q) di kompleks parlemen Senayan.

Keduanya menegaskan bahwa dukungan terhadap Palestina tidak cukup bersifat simbolik, tetapi harus diwujudkan melalui roadmap terukur dan koordinasi internasional.

“Kita membahas perlunya roadmap yang dapat mendorong keterlibatan kekuatan global seperti AS, Tiongkok, dan Rusia dalam penyelesaian isu Palestina,” kata Mardani.

Baca Juga: Kualitas Udara Jakarta Memburuk, Warga Rentan Diimbau Tetap di Rumah

Ia juga menyebut pentingnya penguatan struktur LP4Q di tingkat regional agar lebih responsif terhadap dinamika geopolitik.

Pertemuan tersebut berlangsung di tengah meningkatnya sorotan global terhadap krisis kemanusiaan di Gaza, serta tekanan internasional terhadap Israel atas dugaan kejahatan perang yang berlangsung sejak Oktober 2023.

Syahrul Aidi mengatakan Indonesia telah menyampaikan berbagai rekomendasi strategis yang diakomodasi dalam dokumen resmi konferensi.

Ia juga menyebut dukungan politik Indonesia terhadap Palestina semakin solid di bawah pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

Baca Juga: PBB: Merampas Makanan Warga Sipil di Gaza Termasuk Kejahatan Perang

“Gerak parlemen dan sikap pemerintah menunjukkan konsistensi yang kuat. Ini penting sebagai sinyal kepada dunia bahwa Indonesia berdiri teguh bersama rakyat Palestina,” ujar Syahrul.

Kedua tokoh parlemen menegaskan pentingnya membangun tekanan diplomatik dan jaringan kerja sama internasional yang lebih luas untuk mendukung aspirasi kemerdekaan Palestina. Mereka menutup pertemuan dengan penyerahan cinderamata simbolik dan komitmen mempererat komunikasi kelembagaan antar parlemen. []

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: 50 Tahun Konsumen Tertipu, Restoran Legendaris Ini Diam-Diam Jual Makanan Non-Halal, DPR Geram!

Rekomendasi untuk Anda