Jakarta, MINA – Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono mengatakan, pemerintah sudah menyiapkan skenario pelayanan untuk kehadiran fisik seluruh kepala negara anggota G20, termasuk Presiden Rusia Vladimir Putin dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) di Bali, 15-16 November 2022.
“Janjinya kan beliau (Presiden Putin) begitu. Kami antisipasi kemarin sudah membahas terkait dengan konsep pelayanan kepada presiden-presiden termasuk Presiden Putin, sudah kita bahas detil,? kata Heru di Jakarta seperti dikutip Republika, Sabtu (24/9).
Keputusan mengenai datang atau tidaknya Presiden Putin ke Bali, kata Heru, tergantung dari sikap akhir pemimpin Rusia tersebut.
Menurut Heru, kemungkinan seluruh negara yang diundang Indonesia akan menghadiri secara fisik puncak pertemuan pada KTT G20 di Nusa Dua, Bali.
Baca Juga: Menteri Yusril Sebut ada Tiga Negara Minta Transfer Napi
“Skenarionya adalah skenario hadir semua. Kemungkinan semua negara yang kita undang hadir semua,” katanya.
Sebelum, Duta Besar Rusia untuk Indonesia Lyudmila Vorobieva mengatakan, Presiden Putin berniat untuk menghadiri KTT G20 secara langsung di Bali. Namun hal itu masih bergantung dengan perkembangan sejumlah isu, termasuk terkait operasi militer Rusia di Ukraina, perkembangan pandemi COVID-19, dan situasi keamanan.
Menurut dia, Presiden Putin telah menerima undangan dari Presiden Joko Widodo untuk menghadiri KTT G20. (R/RE1/RS3)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: ICMI Punya Ruang Bentuk Kader-kader Indonesia Emas 2045